Setelah Uni Emirat Arab dan kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran menyambut gencatan senjata yang akan menghentikan operasi militer di perbatasan Saudi-Yaman, mengurangi beberapa kekhawatiran tentang potensi masalah pasokan.
Baca Juga: Bupati Kediri Tak Ingin Produksi Pakaian Khas Dikuasi Pembatik Luar Daerah: Ini Peluang Emas
Kerugian awal minggu ini datang setelah harga minyak anjlok sekitar 13 persen minggu lalu, penurunan mingguan terbesar mereka dalam dua tahun.
Ketika Presiden AS Joe Biden mengumumkan pelepasan cadangan minyak AS terbesar yang pernah ada.
Minyak mentah berjangka Brent turun 1,01 dolar AS atau 1,0 persen, menjadi diperdagangkan di 103,38 dolar AS per barel pada pukul 22.23 GMT.
Baca Juga: Inspirasi Menu Sahur Simpel, Tempe Kemangi dan Telur Balado, Bikin Keluarga Ketagihan Sahur di Rumah
Minyak mentah berjangka WTI melemah 84 sen atau 0,9 persen, menjadi diperdagangkan di 98,43 dolar AS per barel.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***