Rusia Mengincar Wilayah Krusial, Berikut Perkembangan Terbaru Perang Rusia Ukraina

25 April 2022, 14:30 WIB
Prajurit Batalyon Azov Ukraina berdoa di kota terbesar kedua di Ukraina Kharkiv pada 11 Maret 2022, setelah invasi Rusia ke Ukraina. /Sergey BOBOK/AFP/

LINGKAR KEDIRI - Update kondisi perang Rusia Ukraina yang semakin berkecamuk.

Pihak Ukraina hingga saat ini masih belum menggantung senjata.

Dan berikut informasi terbaru perang Rusia Ukraina.

Baca Juga: Kalah 2-0 Lawan Liverpool, Carragher Sebut Penampilan Everton Saat Derby Telah Menipu Penggemar Musim Ini

  • Tembakan liar menyulut ketakutan

Rusia mengatakan desa di wilayah Belgorod dikupas oleh Ukraina -TASS

Rusia mengatakan pada hari Minggu sebuah desa di wilayah Belgorod yang berbatasan dengan Ukraina ditembaki dari seberang perbatasan, kantor berita negara TASS mengutip seorang pejabat setempat mengatakan.

  • Tidak adanya tindakan kemanusiaan atas perang yang terjadi

Ukraina menyalahkan Rusia setelah koridor kemanusiaan Mariupol gagal pada hari Minggu

Tidak ada rute kemanusiaan yang ditetapkan dari kota pelabuhan Mariupol di tenggara Ukraina pada hari Minggu, kata Wakil Perdana Menteri Ukraina Iryna Vereshchuk, menyalahkan pasukan Rusia karena tidak menahan tembakan mereka.

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 24 April 2022, Menggegerkan! Amar Berani Datangi Pondok Pelita Karena Hal Ini

  • Pemimpin Ukraina mendorong lebih banyak senjata; Pejabat AS diminta untuk berkunjung

Pemimpin Ukraina mengajukan petisi untuk senjata Barat yang lebih kuat.

Hal itu digunakan untuk bertemu dengan pejabat tinggi AS di ibu kota negara yang dilanda perang.

Dan pasukan Rusia kini memusatkan serangan mereka di timur.

Termasuk mencoba mengusir pasukan Ukraina terakhir yang bertahan di kota pelabuhan yang babak belur.

  • Pasukan Rusia hendak menyerbu titik krusial

Penasihat presiden Ukraina mengatakan pasukan Rusia mencoba menyerbu pabrik Azovstal

Pasukan Rusia berusaha menyerbu pabrik Azovstal di Mariupol melalui darat.

Hal ini dilakukan dengan pemboman udara dan artileri, kata penasihat presiden Ukraina Oleksiy Arestovych, Minggu.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

Editor: Haniv Avivu

Sumber: Hindustan Times

Tags

Terkini

Terpopuler