Putin Telah Mengirim Syarat Perjanjian Damai ke Zelensky, Kremlin: Bola Sudah Ada di Lapangan Ukraina

26 April 2022, 13:30 WIB
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.* /Sky News/

LINGKAR KEDIRI – Konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina hingga saat ini masih terus memanas.

Invasi yang dilakukan oleh Rusia telah membuat banyak penderitaan bagi penduduk Ukraina.

Banyak bangunan yang dikabarkan mengalami kerusakan yang sangat parah akibat terkena rudal yang ditembakkan.

Baca Juga: 15 Negara Sekutu dan Mitra Amerika Berikan Bantuan Besar pada Ukraina, Rusia Akan Semakin Sulit

Selain itu, juga banyak laporan yang menyabutkan bahwa telah banyak korban jiwa yang tewas akibat invasi yang dimulai oleh Rusia ini.

Tindakan dari Rusia di Ukraina ini juga mendapatkan banyak kecaman dari negara-negara Barat, yang mana Presiden Rusia Vladimir Putin diminta dengan tegas untuk segera menghentikan aksi militernya di negara tersebut.

Walau demikian, hal tersebut nampak tidak dipedulikan oleh Rusia, hingga pada akhirnya operasi militer di Ukraina masih berlanjut hingga saat ini.

Namun baru-baru ini, ada laporan yang mengabarkan bahwa pihak dari Rusia telah mengirim syarat perjanjian damai ke Ukraina.

Baca Juga: Bebas Gagal Ginja, Tanpa Merasakan Cuci Darah, Cukup Rutin Makan Sayur Ini

Dilansir dari Zing News, pada 20 April Juru bicara Kremlin menyampaikan bahwa Rusia telah mengirim rancangan perjanjian, termasuk persyaratan khusus.

Dan kini Moskow sedang menunggu menunggu tanggapan dari Kyiv.

Mengenai pembicaraan perjanjian perdamaian, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bahwa Rusia telah mengirim Ukraina rancangan perjanjian dengan persyaratan tertentu.

“Bola sekarang ada di lapangan mereka, kami menunggu tanggapan,” kata Peskov.

“Ketika ditanya tentang tenggat waktu bagi pihak Ukraina untuk menanggapi, Peskov mengatakan keputusan sekarang ada di tangan Kyiv. Dia mengatakan pihak Ukraina tidak menunjukkan tanda-tanda mempercepat proses negosiasi.

Baca Juga: Rusia Mengincar Wilayah Krusial, Berikut Perkembangan Terbaru Perang Rusia Ukraina

Peskov juga mengulangi tuduhan, yang sebelumnya dibuat oleh Kementerian Luar Negeri Rusia, bahwa Ukraina “tidak konsisten” dan berubah pikiran selama negosiasi,” tulis laporan Zing News.

Seperti diketahui bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin telah secara resmi mengumumkan operasi militer dan invasi ke Ukraina yang dimulai sejak 24 Februari 2022.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Haniv Avivu

Tags

Terkini

Terpopuler