LINGKAR KEDIRI – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden kembali terpapar virus Covid-19.
Presiden AS Joe Biden pada 30 Juli 2022 dinyatakan positif Covid-19, setelah tiga hari dia dites negatif dan mengakhiri isolasinya.
Mengikuti pedoman dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, Biden akan kembali ke isolasi di Gedung Putih selama setidaknya lima hari sampai dia dites negatif lagi, menurut laporan dari Zing News.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 31 Juli 2022, Sedih dan Kecewa, Sosok Ini Bodo Amat dengan Elsa
Mengenai terpaparnya Joe Biden oleh virus Covid-19 itu juga diungkap oleh Dokter Gedung Putih Kevin O'Connor.
Dia mengatakan bahwa Joe Biden belum menunjukkan gejala dan masih merasa sehat, Oleh karena itu, saat ini tidak ada alasan untuk memulai kembali pengobatan dalam waktu ini.
Tes ulang Biden positif adalah kasus langka Covid-19 yang kembali setelah diobati dengan obat antivirus.
CDC AS mengatakan sebagian besar kasus re-positif adalah kasus ringan dan badan tersebut belum mencatat kasus serius selama periode itu.
Sama seperti ketika dia dites positif untuk pertama kalinya, Gedung Putih ingin menunjukkan bahwa Biden masih bekerja.
Bahkan dalam Twitter, presiden AS memposting foto dirinya mengenakan topeng saat menandatangani perintah untuk meningkatkan manfaat pribadi bagi para penyintas banjir baru-baru ini di Kentucky.
Baca Juga: AFF U16 2022, Indonesia Panggil Figo dan Crespo, Disebut Bakal Jadi Kunci Kemenangan?
Biden kemudian memposting video 12 detik di Twitter yang menunjukkan dia berdiri di balkon Gedung Putih dengan Komandan anjingnya.
"Aku baik-baik saja, semuanya baik-baik saja," kata Biden.
Berita bahwa Biden dites positif datang hanya dua jam setelah Gedung Putih mengumumkan dia akan mengunjungi Michigan pada 2 Agustus 2022 mendatang.***