Pemerintah Cina pun meminta Amerika untuk menarik kapal perangnya dari wilayah perairan yang mereka sebut Nine Dash Line.
Diketahui, kapal perang tersebut telah melakukan operasi di wilayah itu setelah melakukan perjalanan melalui Selat Taiwan pada hari Kamis, 4 Februari 2021.
Baca Juga: Beruntung Banget! 3 Zodiak Ini Akan Dipenuhi Cinta di Hari Valentine 2021
Sementara itu, pada Kamis, China telah mengkritik AS sebagai ancaman dan provokasi di wilayah sengketa tersebut.
"China akan terus mempertahankan tingkat kewaspadaan yang tinggi setiap saat, menanggapi semua ancaman dan provokasi setiap saat, dan dengan tegas mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas wilayah," kata Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin.
China juga telah mendesak pemerintahan Biden untuk memainkan peran konstruktif bagi perdamaian dan stabilitas regional.
Laut China Selatan atau Laut Natuna Utara telah menjadi subjek perselisihan yang sedang berlangsung antara Barat dan Beijing.
Hal ini karena China mengamankan wilayah dan membangun instalasi militer di tanah buatan. Negara-negara Barat seperti AS mengklaim pembangunan pulau buatan itu ilegal.
Namun, China berpendapat bahwa mereka memiliki hak untuk mengontrol wilayah itu karena mereka memiliki hak teritorial sejak ratusan tahun yang lalu.***