Hamas Termasuk Organisasi Teroris yang Berbahaya dan Menyeramkan? Simak Penjelasan Lengkapnya

- 16 Mei 2021, 21:32 WIB
Menlu Qatar bertemu langsung dengan pemimpin Hamas dan mengaku siap mendukung penuh Palestina juga kecam tindakan Israel.
Menlu Qatar bertemu langsung dengan pemimpin Hamas dan mengaku siap mendukung penuh Palestina juga kecam tindakan Israel. /Reuters/Suhaib Salem

Baca Juga: Joe Biden Khawatirkan Kondisi Israel, Berbagai Negara Mulai Bergerak Dari Qatar Hingga Mesir

Mengutip dari Wall Street Journal, Israel dan Hamas telah berperang tiga kali sejak menguasai Jalur Gaza pada 2007.

Pemimpin Hamas, Ismail Haniyah mengatakan kelompoknya siap melawan jika Israel meningkatkan serangannya di Jalur Gaza.

“Jika Israel ingin meningkatkan, perlawanan sudah siap; dan jika mereka ingin berhenti, perlawanan sudah siap, ” ujar Ismail Haniyah pada 11 Mei 2021.

Konflik dengan Israel semakin panas setelah Hamas mengeluarkan ultimatum dan menuntut agar Israel berhenti menyerang kompleks Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem.

Baca Juga: Raja Salman, Erdogan dan Vladimir Putin Mengutuk Israel, Menhan Israel: Kami Akan Terus Serang Palestina

"Kami memiliki hak untuk menanggapi serangan Israel dan melindungi kepentingan rakyat kami selama pendudukan Israel terus meningkat," ujar Ismail Haniyah.

Tentara Israel mengungkapkan kurang lebih 1.500 roket telah ditembakkan dari Gaza ke berbagai lokasi di Israel.

Hal ini, membuat beberapa negara muslim termasuk Turki mengecam tindakan Israel terhadap warga Palestina.

Baca Juga: Terbaru! Kode Redeem FF Senin 17 Mei 2021, Klaim dan Dapatkan Hadiah Langsung

Halaman:

Editor: Erik Okta Nurdiansyah

Sumber: Sky News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x