Kerja sama tersebut adalah kontrak kerja sama dengan Rusia dalam pembelian Sukhoi Su-35.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 27 Maret 2022, Detik-detik Berangkat ke Luar Negeri, Al Katakan Hal Ini
Mimpi Indonesia untuk memiliki pesawat Su-35 Rusia harus pupus di tegah jalan, akibat banyak hambatan, salah satunya keberadaan sanksi CAATSA AS.
Yang mana sanksi CAATA AS akan dijatuhkan kepada Indonesia jika RI tetap ngotot membeli Su-35 Rusia.
Jika sanksi CAATSA dijatuhkan maka ini akan berdampak pada kerja sama yang telah dijalin oleh Indonesia dengan AS.
Hingga pada akhirnya Indonesia memutuskan untuk berhenti menjalin kontrak dalam pembelian Su-35 dari Rusia.
Walau Su-35 gagal dibeli oleh Indonesia, keberadaan Rafale dari Prancis masih dapat menjadi kebangaan bagi NKRI.
Dikutip dari kanal YouTube Update Pertahanan pada 20 Maret 2022, disebutkan bahwa Rafale mampu terbang dengan waktu yang dinilai lama.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 27 Maret 2022, Andin Marah Besar Saat Reyna Ceritakan Tentang Nino
Dari laporan popsci.com disebutkan bahwa Prancis sudah menggunakan Rafale di Afghanistan, Libya, Irak, Suriah dan Mali untuk melakukan misi perbangan pada tahun 2013.