LINGKAR KEDIRI – Presiden Rusia, Vladimir Putin telah resmi mengumumkan operasi militer dan invasi ke Ukraina sejak 24 Februari 2022.
Invasi yang dilakukan oleh pasukan Rusia telah membuat banyak penderitaan bagi penduduk Ukraina.
Bahkan banyak bangunan-bangunan di Ukraina yang mengalami kerusakan parah akibat serangan dari Rusia.
Baca Juga: Kabar gembira! Presiden Akan Berikan BLT Minyak Goreng, Simak Begini Syaratnya
Perlu diketahui bahwa dari segi militer Rusia jauh lebih unggul dibandingkan dengan Ukraina.
Digempur oleh pasukan Rusia habis-habisan, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyerukan kepada negara-negara lain untuk mendukung dan membantu negaranya melawan Rusia.
Bahkan saat mengalami krisis senjata, Amerika Serikat ikut turun tangan dan memberikan bantuan senjata senilai 1 miliar dolar.
Tetapi AS maupun negara NATO tidak mengirimkan jet tempur ataupun tank ke Ukraina, lantaran jika hal ini dilakukan bisa memicu konflik jauh lebih parah dan memanjang.