Jenderal David Thompson, wakil kepala operasi ruang angkasa untuk Angkatan Luar Angkasa AS, menyatakan tahun lalu bahwa AS "tidak semaju" dalam senjata hipersonik seperti China atau Rusia.
Namun, Angkatan Udara AS baru-baru ini menguji Hypersonic Air-Breathing Weapon Concept (HAWC) secara diam-diam yang digambarkan sebagai keberhasilan oleh layanan tersebut.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***