Landasan Pacu Odessa di Bombardir Rusia, Zelensky Langsung Bertindak dan Mengatakan Akan Dibangun Kembali

- 4 Mei 2022, 18:15 WIB
Gubernur Odessa mengatakan serangan roket menghantam kota itu, menyebabkan kematian dan cedera.
Gubernur Odessa mengatakan serangan roket menghantam kota itu, menyebabkan kematian dan cedera. /NDTV/Reuters

LINGKAR KEDIRI – Kabar terbaru dari perang Rusia dan Ukraina, sampai saat ini Presiden Rusia Vladimir Putin masih terus mengerahkan tentaranya di wilayah Ukriana.

Operasi militer dan invasi oleh Rusia telah membawa banyak penderitaan bagi penduduk Ukraina.

Serangan dari rudal yang ditembakkan juga dikabarkan menelan korban jiwa khususnya pada warga sipil di Ukraina.

Baca Juga: Perkara Kasus Subang, Keterangan Danu Disebut Bohong, Yosef Blak-blakan: Pernyataan dari Danu Itu…

Tindakan Putin di Ukraina ini juga mendapatkan kecaman banyak negara-negara Barat.

Bahkan Barat juga telah menjatuhkan sanksi ekonomi kepada Rusia akibat tindakannya di Ukraina tersebut.

Walau demikian, hal tersebut tidak membuat Putin takut, justru dia semakin menginvasi Rusia.

Pasukan Rusia sampai saat ini masih terus membanjiri wilayah-wilayah di Ukraina untuk melakukan operasi militer terhadap negara tersebut.

Dalam perang ini, Rusia telah berhasil merobohkan lanasan pacu Odessa yang baru dibuka sekitar bulan Juli lalu.

Baca Juga: Bursa Transfer, Terungkap Potongan Puzzle Pertama Erik ten Hag Untuk Ubah MU, ‘Mesin Penyerang’ Muncul?

Bahkan kerusakan pada landasan pacu tersebut masih belum dikonfirmasi oleh Rusia.

Mengenai landasan pacu yang dirobohkan oleh Rusia tersebut, Presiden Ukriana, Volodymyr Zelensky langsung bertindak dan mengatakan akan membangunnya kembali.

Dilansir dari Reuters, rudal yang ditembakkan oleh tentara Rusia pada Sabtu lalu telah merobohkan landasan pacu yang baru dibangun di bandara utama di kota Odesa, Ukraina, sebuah pelabuhan strategis Laut Hitam, kata pejabat militer dan sipil.

“Landasan pacu bandara Odesa hancur. Kami tentu saja akan membangunnya kembali. Tapi Odesa tidak akan pernah melupakan perilaku Rusia terhadapnya,” kata Presiden Volodymyr Zelenskiy dalam pidato larut malam.

Baca Juga: Rusia Disebut Lakukan Adu Domba, Sebabkan Perpecahan Hingga Ukraina Tak Terima Kehadiran Presiden Jerman?

Disampaikan oleh Gubernur regional Odesa Maksym Marchenko bahwa tentara Rusia telah menggunakan rudal Bastion yang diluncurkan dari Krimea.

“Alhamdulillah tidak ada yang terluka. Tindakan anti-sabotase sedang dilakukan di wilayah tersebut,” katanya dalam sebuah video yang diposting online.

Bahkan kehancuran pada landasan pacu di Odessa tersebut, Walikota Odesa Gennadiy Trukhanov mengatakan butuh 10 tahun untuk merancang dan membangun landasan pacu baru, yang secara resmi dibuka Juli lalu tersebut.

“Berkat landasan pacu baru, kami mengharapkan arus besar wisatawan dari seluruh dunia. Sebaliknya, kami mendapat serangan roket,” katanya di Facebook.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Haniv Avivu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah