Pasokan Senjata Menipis, Jet Tempur Su-25 dan MiG-29 Ukraina Malah Ditembak Jatuh oleh Tentara Rusia

- 12 Mei 2022, 09:45 WIB
Pesawat tempur MiG-29
Pesawat tempur MiG-29 /National Interest

 

LINGKAR KEDIRI – Konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina sampai saat ini masih terus berlanjut.

Operasi militer dan invasi yang dimulai oleh Rusia telah membawa banyak penderitaan bagi penduduk Ukraina.

Semenjak dimulainya invasi oleh Rusia, wilayah-wilayah di Ukraina mengalami kerusakan yang sangat parah.

 Baca Juga: Kabar Mengejutkan, Inilah Sosok di Balik Tim Sepak Bola Thailand yang Kembali Berjaya di Piala AFF

Bahkan Ukraina saat ini nampak seperti wilayah yang tidak layak huni, sebab disana banyak bangunan yang dilaporkan mengalami kerusakan parah.

Dalam peperangan ini, Ukraina nampak seperti pihak yang membutuhkan banyak bantuan dari luar.

Bahkan semenjak dimulainya invasi, negara Barat terus memberikan bantuan kepada Ukraina, salah satunya memasok senjata untuk membantu melawan Rusia.

Namun kini perang memasuki bulan ketiga, pasokan senjata dari Barat yang sudah dipakai oleh Ukraina juga mulai menipis.

 Baca Juga: Kabar Mengejutkan! Ternyata Ada Sebuah Peringatan dari Tim Filipina untuk U-23 Vietnam, Apa itu?

Belum lama ini, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden bahkan telah mengumumkan paket bantuan untuk Ukraina.

Pasokan amunisi yang semakin meipis, baru-baru ini pasukan Rusia dikabarkan telah menembak jatuh pesawat tempur milik Ukraina.

Dilansir dari Zing News, pada 6 Mei, Kementerian Pertahanan Rusia menyampaikan bahwa misilnya menghancurkan gudang amunisi besar di kota Kramatorsk, Ukraina timur.

Bahkan dalam insiden itu, Rusia juga mengklaim telah menembak jatuh pesawat tempur Su-25 dan MiG-26 milik Ukraina.

 Baca Juga: Polemik Kasus Subang, Tamu di Malam Kejadian Terungkap, Diduga Ingin Menagih Sesuatu Terkait Parpol

Yang mana Moskow mengatakan pertahanan udaranya menembak jatuh dua pesawat tempur Ukraina, Su-25 dan MiG-29, di wilayah timur Luhansk.

Dikatakan oleh Kementerian Pertahanan Rusia bahwa pasukannya menghancurkan gudang amunisi besar dan menembak jatuh dua mesin perang Ukraina.

Bahkan pada 3 Mei lalu, berbicara pada konferensi pres, Mayor Jenderal Igor Konashenkov, juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia, juga mengatakan bahwa pasukan Moskow telah berhasil menghancurkan gudang yang berisi drone tempur Bayraktar TB2 diproduksi oleh Turki dengan senjata Amerika dan Eropa.

Pihak dari Moskow mengklaim bahwa rudal hipersonik Oniks Rusia yang ditembakkan telah menghantam pusat logistik di bandara militer yang memasok bantuan Barat ke Ukraina di dekat pelabuhan Laut Hitam Odessa.

Seperti diketahui bahwa Rusia memulai menginvasi Ukraina sejak 24 Februari 2022 lalu, yang mana sampai saat ini konflik masih belum mereda antara dua negara itu.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

Editor: Haniv Avivu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x