Rusia dan Ukraina Saling Menyalahkan, Dunia Bisa Terancam Kelaparan Jika Pasokan Gandum Dihentikan

- 29 Mei 2022, 14:30 WIB
Ilustrasi petani gandum India
Ilustrasi petani gandum India /Pixabay/aamiraimer/

LINGKAR KEDIRI - Perang Rusia Ukraina belum juga berakhir.

Bahkan Rusia dan Ukraina malah saling tuduh dan menyalahkan.

Hal ini nampak setelah gagalnya perundingan damai diantara keduanya.

Baca Juga: Update Informasi Covid-19 di China, Beijing Bersiap Mengurangi Pembatasan di Beberapa Tempat

Sementara, Invasi Rusia ke Ukraina dan sanksi Barat terhadap Moskow telah mengganggu pasokan pupuk, gandum, dan komoditas lain dari kedua negara.

Hal ini memicu kekhawatiran tentang risiko kelaparan di seluruh dunia.

Ukraina dan negara-negara Barat menuduh Rusia mempersenjatai krisis pangan yang diciptakan oleh invasinya ke Ukraina.

Sehingga hal itu membuat harga biji-bijian, minyak goreng, bahan bakar dan pupuk melonjak.

Baca Juga: Pramugari dan Pilot Digrebek di Kamar Hotel, Sejumlah Barang Bukti Telah Dikumpulkan

Akan tetapi, Rusia justru menyalahkan situasi tersebut sebagai akibat sanksi Barat terhadapnya.

Kremlin mengatakan Putin bersedia melanjutkan pembicaraan dengan Ukraina.

"Perhatian khusus diberikan pada status negosiasi yang dibekukan karena Kyiv. Presiden Vladimir Putin mengkonfirmasi keterbukaan pihak Rusia untuk melanjutkan dialog," katanya.

Baca Juga: Spoiler dan Link Nonton Anime Boruto 251: Kirigakure Akan Hadapi Perang Besar-besaran!

Di sisi lain, akibat perang di Ukraina dan inflasi yang tinggi, pada 14 Mei India yang merupakan produsen sereal terbesar kedua di dunia, mengumumkan larangan ekspor gandum.

Padahal, ekspor gandum India mencapai angka tertinggi sepanjang masa sebesar 7 juta ton, senilai USD 2,05 miliar, pada 2021-2022 karena permintaan gandum India yang lebih banyak dari luar negeri.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

Editor: Haniv Avivu

Sumber: Hindustan Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x