Network
LINGKAR KEDIRI – Perang antara Rusia dan Ukraina saat ini semakin memanas, kabarnya Rusia juga berhasil menguasai beberapa wilayah oposisi di Ukraina.
Beberapa saat lalu media Internasional Reuters berhasil mewawancarai Jaksa Agung Iryna Venediktova yang juga sebagai pengawas dan menyelidiki kejahatan perang di Ukraina.
Dalam laporan yang di beritakan oleh Reuters saat ini jaksa tersebut sedang memeriksa tuduhan deportasi paksa anak-anak ke Rusia saat mereka berusaha membangun dakwaan genosida.
Baca Juga: Bursa Transfer, Legenda Liverpool Ini Salahkan Man City Soal Salah yang Belum Perpanjang Kontrak
Seperti dikutip Lingkar Kediri dari Reuters Jum’at 3 Juni 2022, Venediktova mengatakan, “Kami memiliki lebih dari 20 kasus tentang pemindahan paksa orang. Sejak hari-hari pertama perang, kami memulai kasus tentang genosida ini.”
Dia mengatakan bahwa, ditengah kekacauan dan kehancuran yang ditimbulkan oleh serangan Rusia, fokus pada pemindahan anak-anak menawarkan cara terbaik untuk mengamankan bukti yang diperlukan untuk memenuhi definisi hukum genosida yang ketat.
“Itulah mengapa pemindahan paksa anak-anak ini sangat penting untuk kita," kata Venediktova.
Venediktova menolak memberikan angka berapa banyak korban yang dipindahkan secara paksa.
Baca Juga: 6 Konflik Antar Negara Tetangga Sedang Terjadi di Dunia, Ini Penyebabnya?
