Perang di Kyiv Semakin Memburuk, Belarus Malah Menyatakan Akan Melakukan Latihan Militer di Dekat Ukraina

- 8 Juni 2022, 08:15 WIB
Presiden Belarus, Alexander Lukashenko telah meminta anggota aliansi militer pimpinan Rusia untuk bersatu dalam melawan Barat.
Presiden Belarus, Alexander Lukashenko telah meminta anggota aliansi militer pimpinan Rusia untuk bersatu dalam melawan Barat. /Sputnik/Sergey Guneev/Kremlin via REUTERS/

LINGKAR KEDIRI – Operasi militer dan invasi yang dimulai oleh Rusia di Ukraina sampai saat ini masih berlanjut.

Seperti yang sudah diinformasikan sebelumnya, bahwa operasi militer oleh Rusia di Ukraina ini telah dimulai sejak 24 Februari 2022.

Semenjak Rusia dan Ukraina mengalami pecah konflik, banyak negara yang ikut terkena dampak dari perang ini.

Baca Juga: Bebas Serangan Jantung, Stroke dan Asam Urat, Cukup Minum Jus Buah Ini, Tubuh Sehat Jangka Panjang

Bahkan Ukraina yang seharusnya memasok gandum ke pasar global harus mengalami kendala akibat perang yang terjadi itu.

Seperti diketahui bahwa perang di Ukraina ini telah memasuki bulan keempat dan telah mengakibatkan banyak kerusakan di wilayah negara itu.

Walaupun wilayah Ukraina mengalami kerusakan yang semakin parah akibat diserang oleh Militer Rusia, Pasukan Ukraina sampai saat ini masih terus berjuang dalam membela negara mereka.

Di tengah perang yang semakin memburuk ini, Belarus belum lama ini menyatakan bahwa negara itu akan melakukan latihan militer di dekat perbatasan Ukraina.

Baca Juga: Kabar Gembira bagi Pasukan Zelensky, AS Kirimkan Sistem HIMARS Hancurkan Target Rusia

Halaman:

Editor: Haniv Avivu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x