Tentara Inggris di Donetsk Memutuskan Mengajukan Banding Atas Hukuman Mati

- 25 Juni 2022, 07:15 WIB
Ukrainian service members watch while a tank fires toward Russian troops in the industrial area of the city of Sievierodonetsk, as Russia's attack on Ukraine continues, Ukraine June 20, 2022. Picture taken June 20, 2022. REUTERS/Oleksandr Ratushniak
Ukrainian service members watch while a tank fires toward Russian troops in the industrial area of the city of Sievierodonetsk, as Russia's attack on Ukraine continues, Ukraine June 20, 2022. Picture taken June 20, 2022. REUTERS/Oleksandr Ratushniak /STRINGER/REUTERS

Ms. Truss menyebut hukuman mati sebagai hukuman yang memalukan dan sama sekali tanpa legitimasi.

 Baca Juga: Titik Terang Kasus Subang, Kakak Ipar Yoris Disebut Masuk ke dalam TKP Pasca Kejadian dan Bukan Banpol

Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan pekan lalu bahwa Inggris harus menghubungi DPR secara langsung tentang nasib kedua warga negara tersebut.

Wilayah Donetsk diakui secara internasional, dengan pengecualian Rusia, sebagai bagian dari wilayah Ukraina.

Dengan demikian, komunikasi langsung dengan DPR dapat dianggap sebagai pengakuan independen de facto atas entitas tersebut.***

Halaman:

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah