Semakin Memperihatinkan, China Tawarkan Bantuan kepada Presiden Baru Sri Lanka untuk Meredakan Krisis Ekonomi

- 23 Juli 2022, 15:15 WIB
Ranil Wickremesinghe, Presiden baru Sri Lanka.
Ranil Wickremesinghe, Presiden baru Sri Lanka. /ANTARA/HO-ANAD-OANA

LINGKAR KEDIRI – Krisis ekonomi yang dialami oleh Sri Lanka telah mengakibatkan dampak yang besar bagi penduduk negara itu.

Bahkan, ketidakkemampan menagulangi krisis ekonomi yang dihadapi itu membuat Presiden negara itu mengundurkan diri dari jabatannya.

Baca Juga: Putin Akan Marah, AS Pertimbangkan untuk Mengirim Jet Tempur Pertama Kalinya ke Ukraina, Rusia Panik?

Namun, kini Sri Lanka sudah mendapatkan pengganti presiden yang baru, yakni bernama Ranil Wickremesinghe.

Kondisi Sri Lanka yang semakin sulit, membuat China turun tangan dalam rangka membantu Presiden Ranil Wickremesinghe untuk mengahdapi krisis ekonomi.

Dilansir dari Zing News, Presiden China Xi Jinping pada 22 Juli 2022 menawarkan untuk membantu Presiden baru Sri Lanka Ranil Wickremesinghe.

Baca Juga: Tawarkan 5 Juta Euro untuk Membeli Cesar Azpilicueta, Pelatih Chelsea Mengaku Kesal dengan Barca, Ada Apa?

Dalam telegram ucapan selamat kepada Wickremesinghe, Xi Jinping menyatakan keyakinannya bahwa Sri Lanka akan segera mengatasi kesulitan dan pulih baik secara ekonomi maupun sosial .

Xi Jinping juga mengatakan bahwa dirinya siap untuk mendukung Presiden Wickremesinghe dan rakyat Sri Lanka dengan kemampuan terbaiknya.

Seperti diketahui, Wickremesinghe, terpilih sebagai presiden baru negara Asia Selatan oleh Parlemen Sri Lanka pada 20 Juli 2022.

Hasil resmi menunjukkan Wickremesinghe memenangkan 134 suara dalam pemungutan suara parlemen Sri Lanka.

Baca Juga: Harry Maguire Dicemooh Para Fans, Pelatih Erik Ten Hag Angkat Bicara: Mereka Tampil Dengan Caranya Sendiri

Jumlah suaranya jauh melebihi dua kandidat lainnya ketika Mr. Dullas Alahapperuma menerima 82 suara dan politisi kiri Anura Dissanayake hanya menerima 3 suara.

Namun, Wickremesinghe ditentang oleh pengunjuk rasa Sri Lanka yang masuk ke kediaman politisi untuk menuntut pengunduran dirinya sebagai perdana menteri pada 9 Juli 2022.***

Editor: Donna Lia Suhervina

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x