LINGKAR KEDIRI – Di tengah perang yang di Ukraina, Rusia menyatakan bahwa Moskow akan menerima rudal hipersonik Zirkon.
Lantas, jika rudal hipersonik Zirkon sudah mendarat di Rusia akankah digunakan untuk menyerang dan mampu melupuhkan Ukraina?
Mengenai rudal hipersonik Zirkon tersebut diungkap oleh Presiden Rusia Vladimir Putin pada 31 Juli 2022.
Dia mengatakan bahwa angkatan laut Rusia akan menerima rudal hipersonik Zirkon, yang menjadi senjata baru yang dibuat oleh Rusia dalam beberapa bulan mendatang.
Pernyataan di atas dibuat oleh kepala Rusia saat parade militer memperingati Hari Angkatan Laut Rusia di kota St. Petersburg. Petersburg, kata situs web Kremlin.
"Pengiriman rudal-rudal ini ke angkatan bersenjata Rusia akan dimulai dalam beberapa bulan mendatang," kata Vladimir Putin.
“Frigat Admiral Gorshkov akan menjadi kapal pertama yang melakukan misi tempur dengan senjata ini,” tambahnya.
Sebelumnya, pada 28 Mei 2022, Kementerian Pertahanan Rusia juga telah mengatakan bahwa negara tersebut telah berhasil melakukan uji tembak rudal Zirkon pada jarak 1.000 km dari Laut Barents ke Laut Putih.
Yang mana, uji coba tersebut juga dilakukan dari fregat Laksamana Gorshkov.
Baca Juga: Indonesia vs Filipina AFF U16 2022, Meski Menang, Ketum PSSI Sebut Skuad Garuda Perlu Evaluasi
Selain itu, Rusia juga telah berhasil menguji coba rudal jenis ini dari kapal selam.
Seperti diketahui, Rusia juga menjadi salah satu negara yang juga turut menciptakan berbagai jenis alutsista.
Yang mana, alutsista tersebut dapat membantu memperkuat pertahanan Rusia dari serangan musuh.***