Salahkan Indonesia! Ramos Horta Tuding BUMN Indonesia Bikin Timor Leste Miskin

- 23 September 2020, 11:09 WIB
Ramos Horta Murka Salahkan Bank Indonesia.
Ramos Horta Murka Salahkan Bank Indonesia. /Antara (Akbar Nugroho Gumay)/Potensibisnis.com

LINGKAR KEDIRI- Timor Leste sedang dirundung kedukaan. Ekonomi yang morat-marit membuat warga Timor Leste akrab dengan kelaparan.

Timor Leste mencetak rekor peringkat 10 besar dari bawah untuk predikat negara termiskin di dunia.

Survey MPI 2020 pun menunjukkan bahwa Timor Leste memiliki nilai kemiskinan sebanyak 45,8 persen.

Baca Juga: Ternyata ini, 5 Cara Pencegahan Penyakit Kulit Usai Terjadi Banjir

Kondisi seperti ini semakin diperparah dengan kedatangan Covid-19, sehingga kian mematikan perekonomian Timor Leste.

Perekonomian yang parah membuat mantan Presiden Timor Leste, Ramos Horta meluapkan murkanya pada Banco Central Timor-Leste (BCTL) atau Bank Sentral Timor Leste.

Ramos Horta menulis sendiri opininya tentang kondisi perekonomian Timor Leste saat ini.

Opini tulisan Ramos Horta ini dimuat dalam The Oekusi Post pada 11 September 2020.

Baca Juga: Waspada Kantong Kempes! Sri Mulyani Bilang Resesi Bisa Sampai Akhir Tahun

Berikut ini kutipan opini Ramos Horta dalam pikiran-rakyat.com,

"Sungguh mengherankan (atau tidak) bagaimana Pemerintah dan Bank Sentral bungkam terhadap bunga-bunga kejam yang dibebankan oleh cabang-cabang bank asing, yakni BNU/CGS, MANDIRI, BRI DAN ANZ BANK, yang rata-rata mencapai 16 persen atau lebih.

Sebuah pertanyaan yang harus ditanyakan dan harus dijawab, mengapa bank asing yang memberikan pinjaman paling sedikit dan memberikan pinjaman dengan bunga mematikan adalah pilihan BCTL (dan banyak lembaga publik) yang disukai untuk menyimpan dolar negara kita?

Apakah simpanan ini disimpan di Timor Leste atau digunakan untuk mendanai dan memperoleh bunga di luar negeri untuk bank asing ini?

Saya telah terlibat dengan ratusan pemimpin global yang menyerukan penghapusan hutang negara-negara Dunia Ketiga. Kami dari Dunia Ketiga adalah korban pandemi kesehatan masyarakat dan kehancuran ekonomi global yang bukan sama sekali menjadi tanggung jawab kami.

Baca Juga: Krisis Pangan, Timor Leste Konsumsi Beras Pecah Minim Gizi

Dan apakah kita diharus terus membayar kepentingan skandal yang dikenakan oleh pemberi pinjaman?.

Tetapi di negara saya sendiri, para pemimpin nasional belum mengatakan sepatah kata pun tentang suku bunga tinggi yang memalukan atau mengambil langkah-langkah untuk melibatkan pemberi pinjaman dalam dialog untuk segera atau paling tidak menengahi, menegosiasikan kembali hutang-hutang yang belum dibayar ini dengan bank," tulis Ramos Horta.

Ramos Horta menuding jika semua hal ini disebabkan oleh pengaruh dari bank-bank asing terhadap anjloknya perekonomian Timor Leste.***

 

 

Editor: Ajeng Eka Illahianty

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x