Panas! Kesalahan Besar Trump, ia Klaim Surat Suara 'Dicuri', Biden: Demokrasi Terkadang Berantakan

- 6 November 2020, 10:44 WIB
Diambang Kekalahan, Trump 'Marah-Marah'  Ajukan Gugatan, Massa Rusuh
Diambang Kekalahan, Trump 'Marah-Marah' Ajukan Gugatan, Massa Rusuh /theconversation.com/

LINGKAR KEDIRI - Presiden petahana AS, Donald Trump melancarkan serangan luar biasa terhadap proses demokrasi dari Gedung Putih pada hari Kamis, 5 November kemarin.

Trump mengklaim, surat suara dalam proses Pemilihan Presiden (Pilpres) atau Pemilihan Umum (Pemilu) AS telah 'Dicuri' darinya.

Pernyataannya ternyata salah besar, yang hanya membuat peluang terpilihnya kembali menjadi Presiden AS memudar.

Baca Juga: Zaskia Sungkar Sering Mengalami Sakit di Tengah Kehamilanya, Ini Penyebabnya

Baca Juga: Terkait Temuan Narkoba Jenis Baru Dengan Bentuk Permen, BNN Ingatkan Orang Tua Selalu Waspada

Trump telah mengklaim hal itu, namun tidak menyertakan bukti yang jelas. Ia lantas mengecam panitia Pemilu dan menyatakan dugaan penipuan di negara bagian AS, dimana hasil dari semakin berkurangnya suara yang tak terhitung yang mendorong Joe Biden lebih dekat ke kemenangan.

Dilansir dari laman Reuters, Trump mengatakan, "Ini adalah kasus di mana mereka mencoba mencuri pemilihan," ujarnya dalam pidato sekitar 15 menit di ruang rapat Gedung Putih sebelum pergi tanpa menjawab pertanyaan yang diajukan dari beberapa pihak.

Disisi lain, Joe Biden, sang mantan Wakil Presiden AS, terus menindih hasil suara sang petahana Donald Trump di Pennsylvania dan Georgia.

Baca Juga: Anggota DPR Bantah Adanya Kontrak Pegawai Seumur Hidup dalam UU Cipta Kerja, Berikut Penjelasannya

Halaman:

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x