Kembali Berulah, Trump dan Pendukungnya Sebarkan Kebohongan Pemilu

- 5 November 2020, 15:52 WIB
Presiden Amerika Serikat, Donal Trump.
Presiden Amerika Serikat, Donal Trump. /Instagram/@trumpwarroom

LINGKAR KEDIRI - Hingga saat ini perolehan suara terbanyak masih dipegang Joe Biden.

Biden juga mengatakan bahwa sedang berada pada jalur untuk menang.

Sebelumnya telah dilaporkan oleh tim pemenangan Trump untuk mengajukan tuntutan hukum setelah Fox News memproyeksikan Biden menang di Arizona. Pihak Trump merasa bahwa Arizona merupakan lumbung suara milik mereka.

Baca Juga: Trump: Ini Penipuan Besar-Besaran, Kita Ingin Pungutan Suara Dihentikan

Donald Trump pun mengatakan bahwa ini adalah penipuan besar-besaran. Bahkan ia menggugat di Mahkamah Agung.

"Ini penipuan besar-besaran di negara kita. Kita ingin hukum digunakan secara tepat. Jadi, kita akan pergi ke Mahkamah Agung AS. Kita ingin semua pemungutan suara dihentikan."

Tim pendukung Trump pun menyuarakan untuk perhitungan suara ulang dengan dalih, "laporan kejanggalan di beberapa distrik."

Gugatan penghitungan suara ulang ini ditujukan untuk wilayah Wisconsin. Dan di Michigan, Pennsylvania, tim kampanye Trump telah melayangkan gugatan untuk menghentikan perhitungan suara.

Di akun Twitternya, Trump mengatakan “Mereka mencari hasil suara untuk Biden di semua tempat - di Pennsylvania, Wisconsin, dan Michigan. Ini buruk untuk negara kita!”

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x