LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang dengn korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu sampai saat ini masih belum terungkap siapa pelakunya.
Seperti diketahui bahwa pembunuhan ibu dan anak di Subang ini terjadi pada 18 Agustus 2021 dan kini kasus ini telah berjalan sembilan bulan.
Selain pelakunya belum terungkap, penyidik kepolisian Polda Jabar sampai saat ini juga belum mengetahui secara pasti mengenai motif pembunuhan di Subang ini.
Baca Juga: Sanksi Embargo Barat pada Rusia Batasi Seluruhnya, Tak Disangka Uni Eropa Tetap Impor Gas?
Walau demikian, sampai kini pihak kepolisian Polda Jabar masih terus melakukan penyelidikan demi mengungkap pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang.
Terlebih sampai saat ini masyarakat juga terus menanti pihak kepolisian merilis nama pelaku dan juga motif pembunuhan di Jalancagak Subang.
Sehingga dengan begitu, pihak kepolisian Polda Jabar sanat perlu dengan segera menungkap kasus pembunuhan yang terjadi dii Subang ini.
Dalam kasus pembunuhan di Subang, belum lama ini pihak dari Polda Jabar yakni Pol Ibrahim Tompo buka suara terkait pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Disebutkan oleh Ibrahim Tompo bahwa mengenai janji pengungkapan kasus Subang itu, menurutnya pihak kepolisian hanya bisa memberikan harapan saja tetapi itu bukan sebuah janji.
Ibrahim Tompo juga mengatakan bahwa pihak kepolisian juga ingin segera mengungkap pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Namun dikatakan oleh Ibrahim Tompo bahwa dalam mengungkap kasus ini pihak kepolisian mengalami kendala sehingga belum bisa menyelesaikan kasus Subang.
Ibrahim Tompo juga berjanji bahwa jika perkara di Subang ini terungkap maka pihak kepolisian akan memberikan informasi ke publik.
Baca Juga: Tak Disangka! Negara Ini Terang-terangan Membeli Senjata dari AS, Salah Satunya Pesawat F-16
Dari kondisi yang disebutkan itu, Ibrahim Tompo mengatakan bahwa kejadian ini belum bisa dijanjikan, namun jika sudah terungkap, pastinya akan diinformasikan ke publik, katanya.
Sementara itu dilansir dari kanal YouTube Fredy Sudaryanto, disebutkan bahwa pernyataan dari Ibrahim Tompo itu mungkin membuat para pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang gembira.
“Ada yang gembira..tentunya adalah mereka-mereka pelaku, mereka senang dengan berita ini, informasi dari Kabid Humas Polda Jabar (yang telah disampaikan itu),” kata Fredy Sudaryanto.
“Mereka gembira dan mungkin juga mereka jumawa juga, mereka pealku yang hebat, tidak bisa terdeteksi sampai sembilan bulan, dan mereka pastinya gembira dengan berita ini,” tambahnya.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***