Network
LINGKAR KEDIRI – Kapolda Jabar Irjen Pol Sunatan kini kembali muturkan dengan tegas terkait kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, bahwa penyidikan terus dilakukan.
Bahkan Suntana juga mengatakan dengan yakin bahwa penyidikan yang dilakukan dalam mengungkap kasus pembunuhan di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu kini semakin intensif.
“Penyidik Polda Jabar telah mem-backup pengungkapan kasus ini, kita mengulang pemeriksaan beebrapa saksi. Mohon restunya agar kasus ini bisa segera terungkap,” tutur Kapolda saat mendatangi sebuah acara di Cirebon, pada 1 Desember 2021.
Baca Juga: Muncul Varian Omicron, Siti Fadilah Supari Ungkap Suatu Hal: Tidak Lebih Berbahaya
Bahkan Suntana juga mengungkap bahwa pihaknya saat ini masih memeriksa saksi-saksi guna mengumpulkan barang bukti yang jauh lebih kuat serta lebih meyakinkan untuk menentukan siapa pelaku dalam pembunuhan Subang.
Baca Juga: YouTuber Ungkap Tersangka, Pelaku hingga Dalang Pembunuhan, Desember Kasus Subang Berakhir?
Ditanya mengenai siapa saksi kunci dalam aksus pembunuh ibu dan anak di Subang, Kapolda menjawab dengan menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah menyebutkan adanya saksi kunci dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
“Kami tidak menyebutkan adanya saksi kunci (dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang), semuanya diperlakukan sama diperiksa dengan kapasitas sebagai saksi,” tutur Suntana.
Jawaban dari Kapolda Jabar tersebut sontak membuat terkejut, lantaran selama ini banyak yang beranggapan bahwa adanya saksi kunci dapat membuka jalan untuk mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Sebelumnya kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang terjadi pada 18 Agustus 2021, menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
