Mendekati Pengumuman Nama Pelaku, Danu Mendadak Dapat Dukungan dari Ibu-ibu, Ada Apa?

- 26 Januari 2022, 09:15 WIB
Danu buka suara soal dirinya tersudutkan dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang.
Danu buka suara soal dirinya tersudutkan dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang. /YouTube Heri Susanto

Dari perkataan Kapolda Jabar tersebut, kini banyak publik yang terus menanti janji yang telah disebutkan oleh Pol Suntana bahwa kasus Subang akan diumumkan awal tahun 2022 ini.

Di sisi lain, menunggu pengungkapan pelaku pembunuh Tuti Suahrtini dan Amalia Mustika Ratu, Danu mengakui jika dirinya banyak mendapat dukungan dari ibu-ibu dalam kasus Subang.

Muhammad Ramdanu alias Danu Subang merupakan salah satu saksi yang kerap dipanggil oleh pihak penyidik untuk dimintai keterangan terkait kasus pembunuhan Subang.

Dalam tayangan video yang diunggah di kanal YouTube Heri Susanto pada 24 Januari 2022, Danu mengaku tidak percaya bahwa dirinya memiliki banyak fans.

Diketahui, Danu sebelumnya juga telah membuat kanal YouTubenya sendiri bernama Danu Subang Official, bahkan hingga saat ini subscribenya terus bertambah.

Baca Juga: Terbaru Kasus Subang: Yosef Mendadak Marah-marah hingga Membuat Yoris Malu, Ada Apa? Begini Kata Anjas

“Soal kanal YouTube dan banyak penggemarnya, banyak penggemarnya ibu-ibu. Gak nyangka. Jujur sebelum kasus ini saya juga berpergian,” tutur Danu yang sering dipanggil oleh pihak kepolisian untuk dimintai kesaksian terkait kasus Subang.

“Gak percaya lah apa yang Danu lakukan ini gak nyangka bisa seperti ini. banyak fans, banyak ibu-ibu yang support,” lanjut Danu.

Walaupun memiliki fans dari kalangan ibu-ibu, Danu merasa senang terlebih dari YouTube ia juga mulai mendapatkan penghasilan dari sana.

Seperti diketahui bahwa Danu dulu pada saat Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu masih hidup, Danu merupkan karyawan yang juga bekerja di Yayasan Bina Prestasi Nasional.

Halaman:

Editor: Haniv Avivu

Sumber: Desk Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah