Network
LINGKAR KEDIRI – Pembunuhan ibu dan anak di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu merupakan kasus yang menggemparkan banyak publik.
Sebab kini kasus Subang yang telah berjalan sembilan bulan namun belum belum juga ditemukan siapa pelakunya.
Belum terungkapnya pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ini, membuat banyak masyarakat meragukan kinerja dari kepolisian Polda Jabar.
Baca Juga: Spoiler dan Link Nonton Drakor Bloody Heart Episode 10: Park Gye Won Akan Hadapi Rencana Pembunuhan
Diketahui bahwa penyidik kepolisian Polda Jabar saat ini tengah mencari satu alat bukti kuat yang dapat memberatkan pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang.
Perlu diingat kembali bahwa dalam pembunuhan di Subang ini, kedua jasad korban ditemukan telah dimandikan oleh pelaku.
Yang mana hal tersebut diduga pelaku berusaha menghilangkan jejak mereka yang menempel pada tubuh korban.
Bahkan dari hasil otopsi tidak ditemukan jejak pelaku yang menempel pada tubuh Tuti Suhartini atupun pada tubuh Amalia Mustika Ratu.
Dengan begitu saat ini pihak kepolisian Polda Jabar masih terus bekerja keras untuk segera mengungkap pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Dalam kasus pembunuhan di Subang, belum lama ini pihak dari Polda Jabar yakni Pol Ibrahim Tompo buka suara terkait pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Disebutkan oleh Ibrahim Tompo bahwa mengenai janji pengungkapan kasus Subang itu, menurutnya pihak kepolisian hanya bisa memberikan harapan saja tetapi itu bukan sebuah janji.
Disebutkan bahwa pihak kepolisian Polda Jabar juga ingin segera mengungkap pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Namun dikatakan oleh Ibrahim Tompo bahwa dalam mengungkap kasus ini pihak kepolisian mengalami kendala sehingga belum bisa menyelesaikan kasus Subang.
Dari kendala yang dialami oleh pihak penyidik itu, Ibrahim Tompo mengatakan bahwa kejadian ini belum bisa dijanjikan, namun jika sudah terungkap, pastinya akan diinformasikan ke publik, katanya.
Sementara itu, dilansir dari kanal YouTube Fredy Sudaryanto, analis ini menyebut bahwa pelaku senang dengan informasi yang baru-baru ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jabar, Ibrahim Tompo.
“Ada yang gembira..tentunya adalah mereka-mereka pelaku, mereka senang dengan berita ini, informasi dari Kabid Humas Polda Jabar (Ibrahim Tompo),” kata Fredy Sudaryanto.
Bahkan disebutkan oleh Fredy Sudaryanto bahwa kemungkinan saat ini para pelaku melakukan perayaan setelah munculnya informasi dari Pol Ibrahim Tompo tersebut.
“Baik pelaku, eksekutor, pembantu, terutama dalangnya, mereka berkumpul bersama, ya.. mereka mungkin ada pesta sedikit mungkin,” kata Fredy Sudaryanto.
“Kumpul bersama, senang-senang, happy-happy, percaya dirinya luar biasa sangat tinggi, mereka yakin kasus ini tidak akan terungkap dengan penegasan dari Kabid Humas Polda Jabar barusan, mereka senang-senang aja di luar,” tambahnya.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***
