LINGKAR KEDIRI – Pecinta musik sudah tidak asing lagi dengan aplikasi Spotify. Spotify membantu anda dalam menemukan musik atau podcast di HP kamu, komputer, tablet, laptop dan yang lainnya.
Spotify menyajikan jutaan lagu yang dapat anda dengarkan saat menyetir, berolahraga, berpesta atau hanya sekedar bersantai. Anda juga dapat menemukan podcast sesuka hati anda.
Spotify telah menjadi salah satu platform streaming audio paling populer saat ini. Kamu juga bisa menjelajahi koleksi milik teman, artis, dan selebriti atau bahkan membuat stasiun radio.
Baca Juga: Serial 'Sweet Home' Rilis Poster Bernuansa Mengerikan 3 Pemainnya, Akting Song Kang Mendapat Pujian
Baca Juga: Terharu, Ingin Film Indonesia ber-Subtitle untuk Teman Tuli, Dewi Yull: Seperti Menonton Tanpa Suara
Dilansir dari Indiatimes, jika Anda adalah pengguna Spotify, inilah saatnya anda mengubah sandi.
Berdasarkan laporan VPNMentor, pihaknya telah mengungkap bahwa platform musik besar-besaran dihantam oleh serangan ‘credential stuffing’ yang memungkinkan peretas untuk mengambil alih akun pengguna dan mengacaukan daftar putar mereka serta membahayakan lebih dari 300 juta pengguna Spotify.
Dalam kejadian tersebut, peretas mencari akun dengan kata sandi (password) lemah yang diulang-ulang oleh pengguna di beberapa akunnya.
Baca Juga: Hati-Hati Saat Berkeringat Dingin! Berikut Informasinya dari Para Ahli
Laporan tersebut menjelaskan, bahwa para peretas kemungkinan menggunakan credential login yang dicuri dari platform aplikasi atau situs web lain lalu menggunakannya untuk mengakses akun Spotify.
VPNMentor berhasil menemukan sejumlah database yang berisi lebih dari 380 juta data.
Catatan tersebut sudah termasuk kedalam credential login dan data pengguna yang digunakan untuk meretas akun Spotify.
Baca Juga: Ma’ruf Amin Lepas Jabatan Sebagai Ketua Umum MUI dan Titip Tiga Pesan Penting untuk Para Pengurus
Pihak Spotify telah mengumumkan dalam pernyataan resminya, bahwa hal tersebut sebenarnya ditemukan oleh tim keamanannya sejak lama.
Namun, pihaknya telah memperbaiki masalah tersebut untuk akun-akun yang terpengaruh upaya peretasan tersebut.
“Seperti yang dinyatakan dalam laporan, masalah ini tidak berasal dari Spotify dan secara akurat menjelaskan penjangkauan kami kepada pengguna yang terpengaruh dan tindakan kami untuk melindungi akun mereka. Kami sangat menyarankan pengguna untuk menggunakan kredensial yang sama di berbagai layanan. Hal tersebut merupakan cara paling efektif untuk melindungi informasi akun dari berbagai serangan ini.”, jelas pihak Spotify, dikutip dari Indiatimes.
Baca Juga: Panggil Dua Pejabat KKP, Luhut: Pokoknya Program yang Baik Jangan Terhenti
Meski masalah ini sudah diperbaiki, Spotify mengungkapkan bahwa mereka memberitahu pengguna yang terkena dampak melalui email untuk mengubah kata sandi atau password.
Pengguna dapat menggantinya dengan kata sandi baru terkuat untuk mempersulit peretas membobol akun mereka.***