Network
LINGKAR KEDIRI - Anda harus berhati-hati jika sering bermain dengan alat kelamin.
Sebab bermain-main dengan alat kelamin atau onani atau masturbasi bisa berakibat buruk bagi kesehatan.
Bahkan jika terlalu sering onani atau masturbasi bisa mengakibatkan urat tubuh menjadi bermasalah.
Baca Juga: Dihujat Karena Melakukan Penggalan Dana untuk Indra Bekti, Sang Istri: Tak Peduli dengan...
Onani merupakan aktivitas pemberian rangsangan pada alat kelamin untuk memberi kepuasan seks.
Onani ini lumrah dilakukan pria atau wanita remaja dengan berbagai macam alasan.
Tanpa mereka sadari hal itu dapat menimbulkan dampak buruk pada tubuh mulai dari segi rohani, kejiwaan, dan kesehatan.
Berfikirlah sebelum melakukan sesuatu, karena hal ini dapat menjadikan seseorang mengalami kecanduan.
Baca Juga: Waspada! 5 Makanan yang Mengandung Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Salah Satunya Jeroan
Kecanduan yang dimaksud adalah rasa menggebu yang timbul ketika ingin melakukan nya berulang kali tanpa menyadari efek sampingnya.
Berikut dampak buruk atau kurang baik bagi rohani, kejiwaan, dan kesehatan:
- Bagi kejiwaan
- jiwanya selalu gelisah.
- urat syarap tidak stabil lagi,
- kepercayaan diri menjadi hilang,
- hidup menyendiri
- kecanduan
- Bagi kesehatan
- Melemahkan alat kelamin
- Melemahkan urat-urat tubuh
- Mempengaruai perkembangan alat vital
- Alat vital membengkak,
- Meninggalkan rasa sakit pada sendi tulang,
- Menyebabkan anggota badan sering gemetaran
- Menyebabkan kelenjar otak menjadi lemah
- Penglihatan semakin berkurang penglihatannya
- Bagi rohani
- Hilangnya sifat istiqamah dalam menjalankan ajaran Islam,
- Sikap yang senantiasa meremehkan agama,
Baca Juga: 3 Penyebab Utama Mr P Gampang Lemas, Hindari Pantangan Ini Agar Anda Tetapp Tangguh!
Sebagaimana dijelaskan oleh Thahari Muslim, keluarnya mani yang halal atau boleh dilakukan antara lain adalah;
- Ihtilah (mimpi basah).
- Onani dengan tangan isterinya
Sementara keluarnya mani yang tidak halal atau berdampak buruk adalah;
- Onani dengan tangannya sendiri atau orang lain (bukan isterinya).
- Bersetubuh dengan wanita lain.
- Wathi dubur (sodomi).
- Melihat atau hal-hal yang diharamkan.
(Rsk)***
