LINGKAR KEDIRI – Dokter Tompi menanggapi perihal pasien yang terjangkit Covid-19. Ia mengatakan saat ini banyak orang yang dulu tak percaya adanya Covid-19 akhirnya terpapar juga.
Dalam akun twitter miliknya, tompi membahas kasus Covid-19 mengingat kasus positif semakin melonjak di Indonesia.
“Mulai banyak bermunculan berita orang-orang yang tadinya gak percaya corona atau anggap enteng, mulai sesak dan kesulitan cari oksigen,” tulis Tompi dalam akun Twitter pribadinya.
Virus Covid-19 varian delta telah mewabah cepat di Indonesia, maka dari itu pemerintah berindak tegas menerapkan PPKM Darurat agar kasus positif menurun.
Baca Juga: Atta Halilintar Lontarkan Ucapan Tak Terduga Pada Sang Istri, Aurel Hermansyah Geram: Kok Gitu Sih?
Pengaruh PPKM Darurat pasti berdampak pada semua pihak dan aspek kehidupan. Namun masyarakat harus patuh aturan pemerintah hingga waktu yang ditetapkan.
Sejak pandemi Covid-19 ada yang beranggapan bahwa virus ini adalah konspirasi rumah sakit yang menyatakan pasien dengan diagnosa penyakit bawaan malah di ‘Covidkan’.
Yang terjadi saat ini orang yang percaya ataupun tidak, berpotensi terpapar Covid-19 bila tidak menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: Ahli Metafisika Ungkap Jokowi Berpeluang Berkuasa 3 Periode, Ada Campur Tangan Elite Global
Tompi mengatakan jangan menghujat orang yang dulunya tak percaya, doakan saja agar sehat selalu.
“Ini jadi pelajaran bagi kita semua. Jangan dihujat. Semoga lekas sembuh semuanya ya. Yang masih ngeyel jangan tunggu sakit, jaga diri aja baik-baik. Sehat selalu,” tulis Tompi.
Baca Juga: Ramalan Mengejutkan, Denny Darko Terawang Usai Idul Adha Terjadi Peristiwa Mengerikan
Tompi menuliskan saat ini kita dihadapkan pada kondisi bahwa sakit itu mahal, sebagai makhluk sosial kita semua wajib untuk saling peduli terhadap sesama.
“Saat ini kita jadi ditampar betul dengan keadaan sakit itu mahal sekali, Covid ini menyebalkan. Dan cara termurah mengatasinya adalah dengan tidak tertular!” So please, mari saling jaga saling peduli,” tulisnya dikutip Lingkar Kediri dari akun Twitter @dr tompi spBP.
Himbauan tompi sebagai dokter untuk mengingatkan masyarakat menjaga diri seakan tiada lelahnya. Ia mengatakan kondisi di rumah sakit sudah sangat kewalahan dengan pasien yang semakin membludak.
“Saat ini semua sudah kewalahan, obat dan oksigen semakin menipis. Nyari ruangan antrian panjang, sementara jumlah pasien membludak. Mau dibangun fasilitas darurat sebanyak apapun pasti akan kalah dengan laju pertambahan pasien kalau kita gak mau ikut saling menjaga diri,” tulisnya.***