LINGKAR KEDIRI - Beberapa pekan terakhir nama Dokter Lois ramai di perbincangkan warganet lantaran statemen-statemen kontroversialnya di media sosial.
Nama dr Lois menjadi sorotan karena menyatakan ketidakpercayaannya terhadap Covid-19.
Beberapa waktu lalu, dr Lois mengungkapkan statmen yang kontroversial ketika di undang di sebuah setasiun TV dalam acara Hotman Paris.
Tak hanya mengaku akan kebenaran Covid-19, dr Lois juga mengeluarkan pernyataan akan membubarkan Ikatan Dokter Indonesia.
Dikutip oleh Lingkar Kediri dari akun twitter @LsOwien, ia menyebutkan dunia sudah tak memiliki welas asih, menyiksa dan membunuh sesama lewat pandemi rekayasa.
"Dunia sudah tak memiliki welas asih, menyiksa dan membunuh sesama lewat pandemi rekayasa," ungkap dr Lois dari cuitannya di twitter.
Baca Juga: Inilah Kalimat Talbiyah Anjuran Rasul yang Disunnahkan Ulama Dibaca Saat Ibadah Haji
Selain itu, ia juga menyebut-nyebut nama dr Tirta adalah nakes yang dilatih untuk menakut-nakuti masyarakat lewat pandemi Covid-19.
"Nakes2 spt dr.Tirta di latih menjadi alat Propaganda ketakutan dengan memuja alat setan yg seharusnya tidak pernah di benarkan sbg diagnosa utama!!," ungkapnya.
Mengetahui kabar itupun dr Tirta tidak tinggal diam, apalagi setelah mengetahui statmen dr Lois yang mengunggah pernyataan-pernyataan kontroversial mulai akan bubarkan IDI hingga cabut izin praktek nakes.
Pada 11 Juli 2021 lewat akun instagram pribadinya, dr Tirta mengungkap bahwa Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) telah mengirim surat panggilan pada dr Lois.
Baca Juga: Bikin Ngakak, Ini Kepanjangan PPKM Menurut Netizen, Banyak yang Sindir Pemerintah!
Namun surat panggilan tersebut tidak di hiraukan bahkan dr Lois menolak panggilan tersebut dengan alasan ilmunya mahal.
"Oke sip, panggilan di tolak dengan alasan ilmunya mahal," ungkap dr Tirta di sebuah caption dalam unggahan instagramnya.
dr Tirta dalam postingannya men-tag akun binofficial_ri untuk mengklarifikasi terkait penolakan panggilan yang di tujukan kepada dr Lois.***