Ditengah PPKM Darurat, Warga China Dapat Jalur Eksklusif Masuk ke Indonesia

17 Juli 2021, 09:38 WIB
Ilustrasi Foto: Pesawat milik maskapai penerbangan China Eastern menuju area apron setibanya di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Sabtu 8 Februari 2020.* /ANTARA/

LINGKAR KEDIRI – Ditengah Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) justru warga negara asing (WNA) China dikabarkan bakal mendapat jalur "Eksklusif" untuk masuk Indonesia.

Mereka pun bisa bebas masuk dan keluar Indonesia dengan cara khusus yaitu dengan charter pesawat.

Seperti diketahui sebelumnya, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara memberi keterangan jika penerbangan Lion Air rute Wuhan-Soekarno-Hatta adalah penerbangan charteran.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini 17 Juli 2021: Sumarno Ternyata Selamat, Langsung Bongkar Semua Rahasia Elsa

Jadi, penerbangan itu bukanlah penerbangan terjadwal atau reguler sebagaimana yang ramai diberitakan sebelumnya.

Hal itupun mengundang berbagai publik untuk angkat bicara, salahsatunya Muhammad Said Didu yang mengaku kesal dengan kebijakan itu.

Said Didu pun mencuit di akun Twitternya dengan menuliskan terserah dengan pembenaran apapun.

“Silakan lakukan pembenaran apapun,” kata Said Didu, Senin 3 Mei 2021.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub, Novie Riyanto memastikan, penerbangan charter itu telah memenuhi persyaratan terbang.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini 17 Juli 2021: Sumarno Ternyata Tewas, Elsa Berhasil Lolos dari Persidangan?

Selain itu juga telah mendapatkan izin Flight Approval (FA) pada tanggal 18-19 April 2021 dari pihaknya.

Izin tersebut untuk melayani penerbangan charter mengangkut WNA asal China demi kepentingan pekerjaan/perusahaan.

"Penerbangan internasional rute Wuhan-CGK yang dilayani oleh Lion Air, kami pastikan bahwa penerbangan tersebut merupakan penerbangan yang dilakukan dengan sistem charter, bukan berjadwal," kata Novie dalam keterangan tertulisnya, Minggu 2 Mei 2021.

Baca Juga: Najwa Shihab: Pilek Dicovidkan, Darah Tinggi Dicovidkan, Bupati Banjarnegara: Saya Minta Maaf Gak akan Ulangi

Penerbitan FA pun dilakukan dengan tetap memperhatikan aspek pengendalian COVID-19 di Indonesia.

Di sisi lain, Anggota Dewan, Mulan Jameela merasakan betul bagaimana cara pemerintah memodifikasi mobilisasi agar tetap tertib saat PPKM Darurat berlangsung.

Namun hal ini membuatnya bingung. Aturan yang ada seakan hanya dibebankan kepada masyarakat Indonesia saja.

Hal ini pun terjadi pada salah satu kerabatnya yang hendak pergi ke beberapa tempat dalam satu kota.

"Pemerintah benar-benar fokus dengan membatasi mobilisasi masyarakat Indonesia. Kemarin saudara saya (sudah vaksin) mau ke Bintaro dari Pondok Indah aja enggak bisa, karena ditutup," kata Mulan Jameela seperti dikutip dari akun @mulanjameela1.

Mulan Jameela menyoroti masuknya TKA China yang masuk ke Indonesia di tengah PPKM Darurat.

Meski heran dengan tindakan pemerintah, Mulan Jameela sendiri tak mau ambil pusing.

Mulan Jameela lebih memilih patuh pada aturan yang ada guna membantu mengurangi angka kasus Covid-19 di Indonesia.

"Kalau saya pribadi cukup mengikuti aja aturan yang ada, karena upaya ini adalah demi mengurangi penyebaran covid. Walau banyak yang sampe enggak bisa kerja," ucap Mulaan Jameela.

Discalimer: Artikel ini sebelumnya telah tayang di Pikiran-rakyat.com dengan judul "Warga China Bisa Masuk 'Eksklusif' ke Indonesia, Said Didu: Silakan Lakukan Pembenaran".***

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler