Baca Juga: Khofifah Siap jadi Penerima Vaksin COVID-19 Pertama di Jawa Timur
“Virus itu pasti bermutasi. Supaya tidak bermutasi terus menerus, kita harus meminimalisir atau menghentikan penyebaran penyakit. Alhamdulillah, sampai saat ini mutasi-mutasi yang ada itu tidak berdampak pada efektivitas vaksin." terangnya.
Dr. Dirga mengatakan bahwa uji klinis vaksin COVID-19 dari Sinovac masih terus berjalan dan telah memiliki hasil lebih dari 50% di Brazil dan Turki sesuai standar WHO.
Dirinya juga mengatakan hingga saat ini belum ada efek vaksinasi yang parah namun sebelum vaksinasi masyarakat diminta untuk jujur mengenai keadaan dirinya.
Baca Juga: Kasus Harian Melonjak, Prancis Konfirmasi Kasus Infeksi Virus Corona Varian Baru
Baca Juga: Apakah Orang yang Sembuh dari COVID-19 harus Disuntik Vaksin Lagi? Simak Penjelasannya di Sini
Sampai di sini, pertanyaan mengenai apakah vaksin COVID-19 efektif untuk virus corona jenis baru telah terjawab. Semoga bermanfaat dan tetap lakukan 4M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak da menjauhi kerumunan).***