Network
LINGKAR KEDIRI – Gelar laga amal, Universitas Negeri Surabaya (UNESA) gandeng para pemain legenda Persebaya Surabaya bantu korban bencana alam di Jawa Timur.
Dilansir oleh lingkarkediri.pikiran-rakyat.com dari antaranews.com, Laga amal yang bertema ‘Berlaga dalam Solidaritas, Berbagi dalam Donasi’, tersebut, digelar di lapangan Kampus Unesa, pada Jumat, 5 Maret 2021.
Tim yang bermain dalam laga tersebut adalah Dokar Unesa FC, Tim Musyawarah Guru Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (MGMP PJOK) SMA Jawa Timur, dan Tim SSC Rawon.
Pemain dari Tim Dokar Unesa FC tidak tanggung-tanggung, yaitu Rektor Unesa sendiri, yaitu Prof. Nurhasan, dan 3 Wakil Rektor Unesa, yaitu Suprapto, M.T., Dr. Agus Hariyanto, dan Dr. Sujarwanto.
Para pemain Legenda Persebaya seperti Mursyid Effendi, Bejo Sugianto, serta para pemain dan pelatih penting sepak bola Jawa Timur dan nasional lainnya, turut hadir dalam Laga tersebut.
Selain Laga, ada juga acara lelang barang bersejarah dari para pemain profesional. Prof. Hasan melelang 3 barang bersejarah miliknya, yaitu jaket merek Adidas hasil juara LPTK Cup, Jaket Medali Emas Kejurnas Petanque, dan Sepatu Juara 1 LPTK Cup di UNP.
Pemain Timnas Indonesia, yaitu Rahmat Irianto, dan Satria Tama melelang kaus Persebaya mereka, berikut sarung tangan kiper Adidas.
Lalu ada Bupati Lamongan, yaitu Yuhronur Efendi yang melelang kaosnya, dan Agung Syamsul Hadi yang turut melelang kaos Wasit Tinju dan Technical Delegate Sea Games dan Asia Games.
Dari hasil lelang tersebut dan ada beberapa sumbangan tambahan, terkumpul uang sebesar Rp15 Juta yang akan disalurkan untuk korban bencana alam di Jawa Timur.
Baca Juga: Shin Tae-yong: Performa Timnas Mulai Membaik, Namun Perlu Perbaikan Sisi Mental dan Fisik
Prof. Nurhasan menjelaskan bahwa laga ini selain untuk menjalin persahabatan, juga untuk mewujudkan sesuatu yang menjadi tujuan utama dari Laga ini, yaitu berdonasi dan ikut membantu para korban bencana di Jawa Timur.
Pria yang akrab disapa Cak Hasan ini mengatakan bahwa Unesa memang selalu sigap dan tanggap ketika sedang terjadi bencana di Negeri ini, khususnya Jawa Timur.***
