LINGKAR KEDIRI – Menjadi kebutuhan dasar yang kerap diperlukan dalam memasak, kini cabai rawit memiliki harga yang kian meroket.
Data dari Informasi Pangan Jakarta (PJ), harga rata-rata cabai rawit merah berfluktuasi cenderung naik (tinggi) di Jakarta, yakni mencapai Rp.122.000 per kg.
Meski demikian, harga cabai rawit merah di pasaran pun bervariasi. Tertinggi, kini terpantau di pasar Pos Pengumben dengan harga mencapai Rp.140.000 per kg.
Baca Juga: Tingkatkan Kesehatan Jantung Hingga Cegah Penuaan, Berikut 5 Manfaat Konsumsi Pepaya
Sementara itu, untuk harga cabai rawit terendah terdapat di pasar Jembatan Lima dengan harga sebesar Rp.100.000 per kg.
Sementara itu, Kepala Badan Kementerian Pertanian (Kementan) Agung Hendriadi dalam siaran persnya mengungkapkan bahwa usai musim panen Desember – Januari, petani enggan untuk menjual hasil panennya.
Hal ini karena harga cabai rawit merah sempat anjlok, serta adanya musim hujan yang juga turut berdampak bagi petani cabai.
“Karena harga murah, kemudian petani enggan menanam lagi. Sehingga terjadi keterlambatan penanaman. Hal itu juga diperparah oleh datangnya musim hujan,” ujar Agung seperti dikutip dari laman PMJ News.