Muncul pertanyaan, benarkah KRI Nanggala 402 ini tidak termasuk dalam golongan tua lantaran berusia 30 tahun?
"Bagi negara maju negara yang sudah anggaran militernya besar bisa saja diganti dengan yang baru namun di Asia, Amerika Latin bahkan Eropa masih bisa dioperasikan," jelasnya.
Terkait perawatannya katanya, kapal selam KRI Nanggala sudah terprogram melalui PMS (plan maintenance system) yang katanya sudah direncanakan mulai dari rutin, menengah, dan perawatan depo hingga overall.
"Ada tim yang memeriksa kelayakan kapal sebelum kapal itu beroperasi," katanya.
Baca Juga: Terawang akan Banyak Artis Bercerai di Tahun 2021, Paranormal Ungkap Disebabkan Ilmu Pelet
Kemudian beredar sosok oknum M yang dikabarkan adalah seorang mafia alutsista, pihak TNI AL enggan menanggapi kabar tersebut.
Menurutnya, pemerintah sudah cukup bagus mengurusinya dan memang katanya kapal selam ini akan diganti dan pelaksanaannya bertahap sesuai anggaran yang ada.
Saat ini Indonesia tengah memesan kapal selam dari Korea Selatan.
Terkait penyebabnya sendiri, pihaknya mengaku tidak bisa memutuskan apakah dikarenakan eksternal atau internal namun menurutnya keduanya bisa saja terjadi.
"Terakhir saya agak mulai curiga ke arah eksternal tapi kita belum bisa memutuskan eksternalnya itu setelah saya kroscek ke pakar oceanografi pada tanggal itu terjadi internal solitary wave itu, disitu bisa jadi akan berpengaruh banyak pada kapal selam itu," ungkapnya.