Produsen di Indonesia akhir-akhir ini enggan menjual barang ini di dalam negeri karena ekspor akan lebih menguntungkan karena kenaikan harga internasional.
Namun, pihak berwenang Indonesia telah turun tangan untuk mencoba mengendalikan harga, setelah konsumen di beberapa kota terpaksa mengantri berjam-jam di pusat distribusi untuk membeli minyak goreng dengan harga bersubsidi.
Baca Juga: Tanpa Izin Masuk Wilayah Indonesia, TNI AU Tegas Perintahkan Pesawat Malaysia Ini Untuk Mendarat
Larangan ekspor Indonesia telah mendorong harga minyak sawit, minyak kedelai, dan minyak kanola ke level tertinggi dalam sejarah.
Indonesia berencana untuk terus melarang ekspor minyak sawit mentah, minyak sawit RBD dan minyak goreng bekas sampai harga minyak goreng domestik turun menjadi $0,97, setelah meroket menjadi sekitar $1,79 pada tahun lalu dalam beberapa pekan terakhir.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***