Network
Menurut Prabowo, ketika Omnibus Law UU Cipta Kerja ini dibahas di DPR, Partai Gerindra adalah yang pihak paling keras membela kepentingan banyak kalangan, seperti buruh, petani, dan nelayan.
Baca Juga: La Nina dan Hidrometorologi Sebabkan Banyak Bencana Alam, Luhut: Mungkin ada Gempa Mungkin Tsunami
“Ada buktinya, ada rekamannya. Mungkin Fraksi Gerindra yang paling banyak ketemu dengan tokoh-tokoh buruh dan sebagainya,” ucapnya.
Prabowo pun mengklaim bahwa substansi UU Cipta Kerja telah mengakomodasi sebagian besar suara kelompok buruh.
“Bisa dikatakan dari permintaan buruh 80 persen sudah diakomodasi dalam Omnibus Law UU Cipta Kerja ini,” jelas Prabowo.
Mengutip Jember Pikiran-Rakyat.com dalam "Tanggapi Urgensi UU Cipta Kerja, Prabowo: Saya Dari Dulu Berjuang untuk Buruh".
Dalam wawancara tersebut, Prabowo juga menyinggung aksi penolakan UU Cipta Kerja yang digelar di banyak wilayah di Indonesia.
Mengenai hal ini, Prabowo yakin ada pihak asing yang mendalangi dan memberikan suntikan dana untuk massa melakukan unjuk rasa.
“Ini pasti ada dalangnya. Ini pasti anasir-anasir ini, pasti anasir yang dibiayai asing. Enggak mungkin seorang patriot mau bakar (fasilitas umum) milik rakyat,” tutur Prabowo.
Menurut Prabowo, ada kekuatan asing atau negara lain yang selama ini tidak suka dengan Indonesia yang aman dan maju.***(Lulu Lukyani/Portal Jember)
