Masyarakat Harus Waspada, Warga Mamuju Tengah Diguncang Gempa M5,4, BNPB: Siap Siaga Multibahaya

- 28 Oktober 2020, 14:44 WIB
Kerusakan rumah warga akibat gempa di Mamuju Tengah, Rabu 28 Oktober 2020.*
Kerusakan rumah warga akibat gempa di Mamuju Tengah, Rabu 28 Oktober 2020.* /Antara Foto/M. Faisal Hanapi./

LINGKAR KEDIRI - Gempa dengan magnitudo 5,4 dirasakan beberapa detik oleh masyarakat Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat pada Rabu, 28 Oktober 2020 pukul 02.43 WIB dinihari.

menurut laman Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menerima informasi tersebut dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju Tengah, gempa dirasa kuat selama 1 hingga 3 detik.

Masyarakat mamuju juga merasakan durasi yang sama seperti yang dikatakan BPBD tersebut. Hingga saat ini, belum diketahui penyebab gempa tersebut.

Baca Juga: Libur Panjang: Antisipasi Lonjakan Penumpang Kereta Api, KAI Daop 7 Tambah Jumlah Perjalanan

Baca Juga: Update Covid-19, Jubir Wiku Adisasmito: Ingat Pandemi Tak Mengenal Kata Libur!

Berdasarkan analisis kekuatan guncangan dengan skala MMI atau Modified Mercalli Intensity, majene dan Mamasa pada II-III MMI, Kota Mamuju III-IV dan Mamuju Tengah IV-V MMI.

Skala V MMI menggambarkan getaran yang dirasakan hampir semua penduduk.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan parameter gempa M5,4 dengan titik gempa di darat.

Baca Juga: Aksi Diogo Jota Bagai Sosok Pahlawan dalam Kemenangan Liverpool atas FC Midtjylland di UCL

34 km barat daya Mamuju Tengah, Sulawesi Barat dengan kedalaman 10 km. Gempa ini tergolong gempa yang berpotensi tsunami.

Selang beberapa jam, gempa dirasa kembali dengan magnitudo 5,0 dengan titik gempa laut 48 km timur laut Mamuju, Sulawesi Barat pukul 5.50 WIB dengan parameter gempa M5,0 dan kedalam 10 km.

Gempa yang dirasa lemah terjadi di kawasan warga Kabupaten Mamuju selama 1 hingga 2 detik saja.

Baca Juga: Libur Panjang Maulid Nabi, Bupati Sleman Perketat Protokol Kesehatan

Sementara itu, warga Mamuju Tengah juga merasakan hal yang sama.

Berdasarkan Kajian InaRISK, Kabupaten Mamuju Tengah termasuk wilayah dengan potensi bahaya gempa kategori sedang hingga tinggi.

Terdapat lima kecamatan populasi terpapar kategori tersebut, atau sekira 58.671 jiwa dengan luas risiko kurang lebih 39.000 hektar.

Baca Juga: Hore! Hari Libur Ditambah, ini Jadwal Libur Oktober hingga Desember 2020 Resmi dari Pemerintah

Masyarakat diimbau untuk waspada dan siap siaga jika terjadi ancaman multi bahaya, seperti bahaya geologi, hidrometeorologi, dan bahaya pandemi.

Siap siaga di tengah keluarga sangat penting untuk menghindari anggota keluarga dari potensi terpapar ancaman tersebut.***

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x