LINGKAR KEDIRI – Semua sumber paling bergengsi dalam beberapa jam terakhir telah mengkonfirmasi bahwa penunjukan Mauricio Pochettino sebagai manajer Man Utd musim panas mendatang hanya tinggal menunggu waktu.
Tetapi agar ini menjadi kenyataan, pemimpin asal Argentina itu juga memiliki persyaratannya sendiri.
Dilansir LingkarKediri.pikiran-rakyat dari laman The Thao 247, musim 2021/2022 memang belum berakhir.
Baca Juga: Menangkan Pertandingan Secara Luar Biasa, Liverpool Yakin Akan Kejar dan Lampaui Manchester City
Namun, saat ini pimpinan MU sudah mulai memiliki rencana yang sangat spesifik untuk musim mendatang.
Salah satu tujuan terpenting bagi mereka adalah menemukan nama terbaik untuk duduk di kursi panas di Old Trafford sebagai pelatih resmi.
Pochettino dengan informasi terkini adalah pilihan nomor 1 saat ini.
Baca Juga: KASUS SUBANG TERKINI, Seorang Kuasa Hukum Dilema, Kliennya Berbohong, Siapakah Orangnya?
Tetapi ahli strategi berusia 49 tahun itu tidak akan mudah menerima pekerjaan di atas di salah satu tim paling tertekan di dunia seperti yang mungkin akan dia alami di babak merah Manchester mendatang.
Pengalaman di PSG telah membantu Pochettino belajar banyak pelajaran dalam mengatur ruang ganti serta mengelola bintang-bintang besar.
Mantan pelatih Tottenham itu disebut-sebut memiliki persyaratan tertentu untuk melayani kepentingannya, jika ia menerima undangan untuk memimpin Setan Merah.
Menurut ESPN, Pochettino akan menyetujui kontrak jangka panjang dengan MU, jika klub menerima untuk berpisah dengan superstar Cristiano Ronaldo setelah musim ini berakhir.
Pelatih kelahiran 1972 ini diketahui tak ingin memiliki pemain seperti CR7 di dalam skuatnya, seperti yang dikatakan Rangnick berkali-kali bahwa MU perlu secara bertahap menghilangkan pengaruh superstar berusia 37 tahun ini di dunia Castle.
Dia masih mencetak banyak gol tetapi sudah tua dan tidak memberikan banyak nilai dalam hal bermain di lapangan.
Pochettino dikatakan ingin membangun kembali tim berdasarkan faktor muda, dengan keinginan kuat untuk bertarung seperti Rashford, Sancho atau Elanga, dll.
Baca Juga: Waspadalah, Tanpa Disadari 8 Kebiasaan Sepele ini Mampu Merusak Otak, No 2 Paling Sering Dilakukan
Fakta bahwa Ronaldo dikeluarkan dari starting line-up dalam pertandingan terakhir melawan Burnley juga menunjukkan bahwa ia dapat sepenuhnya diganti dalam waktu dekat.
Mark Ogden dari ESPN juga mengkonfirmasi hal ini, bahwa Pochettino tidak akan mengharapkan striker kelahiran 1985 itu bertahan,
“Jika Pochettino mengambil alih MU, saya tidak berpikir Ronaldo akan memiliki kesempatan untuk bekerja dengannya.” kata Mark Ogden.
“Saya sama sekali tidak percaya Ronaldo akan tetap berada di sini musim depan. Itu benar-benar tidak cocok sama sekali,” tambahnya.
Baca Juga: UPDATE KASUS SUBANG, Fakta Baru Terkait Perintah Yoris pada Danu Saat Kejadian Pembunuhan
“Hal ini perlu segera diselesaikan sebelum MU menunjuk pelatih baru. Entah itu Pochettino atau siapa pun itu, mereka mungkin tidak ingin membangun di sekelilingnya," pungkasnya.
Adapun Ronaldo, ESPN juga mengungkapkan akan sulit baginya untuk mencari destinasi baru jika meninggalkan MU.
Man City tidak akan siap untuk kembali ke kesepakatan ini setelah gagal tahun lalu.
Hal yang sama berlaku untuk klub lain, dengan alasan utama adalah bahwa persyaratan gaji bintang Portugal itu terlalu tinggi sehingga mereka hampir tidak dapat memenuhinya.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***