LINGKAR KEDIRI - Dewan Eksekutif AFC akan membuat laporan dengan rekomendasi kepada Komite Eksekutif AFC untuk memilih negara tuan rumah.
Pada 31 Mei, AFC pertama kali mengumumkan undangan menjadi tuan rumah Piala Asia 2023.
Menurut informasi, sejauh ini sudah ada tiga negara yang ingin menggantikan China, antara lain Qatar, Arab Saudi dan Jepang.
Sebelumnya, Australia dinilai sebagai calon yang cemerlang untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan China.
Namun, negara kanguru telah memutuskan untuk menghentikan perlombaan ini.
Pasalnya, waktu penyelenggaraan Piala Asia 2023 sudah dekat dengan tanggal Piala Dunia Sepak Bola Wanita 2023.
Baca Juga: 3 Cara Utama Mengatasi Instagram Eror, Kamera Sulit Dibuka hingga Sulit Menggunakan Filter
Pada Mei 2019, China ditunjuk oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk menjadi tuan rumah putaran final Piala Asia 2023.
Namun, karena rumitnya perkembangan wabah Covid-19 di awal tahun 2022, bangsa negara ini baru-baru ini melepaskan hak untuk menjadi tuan rumah.
Baca Juga: Cara Mengatasi Instagram Eror, Ini Solusi Cepat yang Bisa Dilakukan
Terbaru, Federasi Sepak Bola Korea (KFA) dan Indonesia (PSSI) ingin menggelar. Korea terakhir menjadi tuan rumah Piala Asia 62 tahun yang lalu sehingga mereka ingin melakukannya lagi.
Sedangkan Indonesia baru mengusulkan dan sedang belajar sebelum memutuskan.***