Lingkar Kediri - Spanyol memberikan kenangan buruk pada Jerman, dengan mencetak 6 angka tanpa balas di kandang bintang tamu itu.
Dilansir dari Skysport, Gelandang tengah Manchester City, Ferran Torres,mempermalukan Jerman dengan mencetak hat-trick sehingga dapat mengungguli tim Joachim Low tersebut.
Hal ini mengingatkan kembali akan kekalahan tim tersebut pada 1931 saat bertanding melawan Austria, dan mendapatkan skor sama, yaitu 0-6.
Baca Juga: Batal Digelar Desember 2020, FIFA Umumkan Piala Dunia Antarklub Diundur Hingga Februari 2021
Dalam pertandingan Grub A4, Alvaro Morata memberikan gol pembuka di menit ke-17 dengan sundulan tiang belakang yang menjulang dari sepak pojok.
Lalu Ferran Torres memberikan gol pertama dari 3 hat-trick yang ia lakukan di menit ke 33 ketika ia melakukan tendangan voli setelah sundulan Olmo membentur mistar gawang
Jerman, yang hanya membutuhkan hasil imbang untuk memenangkan grup, tertinggal lebih jauh.
Baca Juga: Donald Trump Pecat Direktur Siber Pemilu AS, Setelah Krebs Beberkan Laporan 59 Pakar Keamanan Pemilu
Hanya karena gol mulus ketiga dicetak oleh kawan tim Torres di Man City, Rodri Hernandez 5 menit setelahnya saat pertahanan Tim Luis Enirque sedang lengang.
Peluit babak pertama berakhir dengan Spanyol mengantongi 3 gol. Gol kedua Torres berlanjut di menit ke 55 setelah Manuel Neuer gagal menghalau bola lurus dari gelandang Manchester City itu.
Lalu, gol terakhir Torres di menit ke 71 setelah mendapat umpan matang dari Fabrian Ruiz, dan dilanjutkannya denngan tembakan melengkung untuk pertama kalinya melewati Manuel Neuer.
Baca Juga: 4 Tipe Ini Bisa Tentukan Lama Suatu Hubungan Berlangsung, Hati-Hati Salah Satu Tipenya Diambang Perp
Selanjutnya, pergantian pemain, Alvaro Morata digantikan Mikel Oyarzabal. Sebuah perubahan yang memang sudah direncanakan oleh Luis Enrique.
Skor akhir diberikan oleh pemain pengganti itu, setelah mendapat umpan matang dari Jose Gaya yang memberikan tembakan terakhir pada Mikel Oyarzabal di menit ke 89.
Kemenangan telak tersebut menjadi tiket Spanyol untuk bergabung dengan Prancis di final Liga Nasional UEFA.
Baca Juga: Jangan Sepelekan! Warna Bisa Jadi Kekuatan Zodiakmu
Mereka akan bergabung dengan Belgia atau Denmark dari Grub A2, Italia, Belanda, atau Polandia dari Grub A1.
Namun, degradasi dalam tim masih harus diputuskan, mengingat setelah pertandingan Swiss dengan Ukraina di Lucerne dibatalkan karena hasil tes positif COVID 19 saat berada di kamp Ukraina.***