Network
LINGKAR KEDIRI – Dunia sepak bola dunia khususnya Eropa sedang dihebohkan dengan wacana diadakannya Liga Super Eropa (ESL) yang kontroversial.
Liga baru tersebut dipenggawai 12 klub besar Eropa yang tetap keukeuh meski ditentang keras UEFA serta tokoh lainnya, karena dianggap telah menghina dan menyaingi Liga Champions.
Dibalik hebohnya Liga Super Eropa ternyata ada dua investor besar sebagai penyokong utamanya.
Baca Juga: Emosi Disebut Kurus, Pria di Pinrang Nekat Tusuk Teman Sendiri
Kedua investor tersebut adalah bank investasi Amerika Serikat JP Morgan dan Key Capital.
JP Morgan sebagai salah satu bank investasi Amerika Serikat menggelontorkan dana sebesar Rp87 triliun untuk mendanai Liga Super Eropa yang masih kontroversial tersebut.
Mundo Deportivo melaporkan JP Morgan telah sepakat bersama dengan Key Capital untuk mendanai Liga Super Eropa.
Kedua perusahaan tersebut memberikan jaminan awal masing-masing 3,6 juta euro atau sekitar Rp63 miliar kepada klub peserta Liga Super Eropa.
Baca Juga: Meresahkan, Kominfo Blokir 7 Konten Ujaran Kebencian Milik Paul Zheng
Key Capital merupakan perusahaan yang bergerak di bidang media dan utilitas.
Salah satu investor utama di Key Capital adalah Borja Prado yang merupakan sahabat dekat Presiden Real Madrid Florentino Perez yang juga ditunjuk sebagai presiden pertama Liga Super Eropa.
UEFA sendiri telah mengeluarkan sikap tegas terkait kontroversi Liga Super Eropa.
UEFA telah resmi melarang para pemain yang bermain di Liga Super Eropa untuk turun membela negaranya di Piala Dunia dan Piala Eropa.
Baca Juga: Ikatan Cinta 20 April 2021: Elsa Kepergok Oleh Nino Sedang Berduaan, Al Ingin Reyna Segera Pergi?
Keputusan UEFA tersebut mendapat dukungan dari berbagai pihak, salah satunya adalah Perdana Menteri Italia Mario Draghi yang mendukung sikap keras UEFA tersebut.
“(Istana Kepresidenan) Roma sangat mendukung posisi otoritas sepak bola Italia dan Eropa untuk mempertahankan kompetisi nasional, nilai-nilai meritokratis dan fungsi sosial olahraga,” tutur Draghi secara tertulis seperti dilansir Lingkar Kediri dari ANTARA pada 20 April 2021.
Draghi juga mendukung sikap AS Roma yang memilih tidak ikut serta ke dalam rencana gelaran Liga Super Eropa.***
