Network
LINGKAR KEDIRI – Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) telah meminta seorang pemain Vietnam U-23 untuk melakukan tes doping tepat setelah pertandingan lawan Korea U-23.
Pada laga kedua Grup C dalam rangka Kejuaraan AFC U23 2022 yang berlangsung pada malam tanggal 5 Juni, Vietnam U-23 tampil impresif di Stadion Lokomotiv saat memaksa juara bertahan U23 Korea untuk membagi poin dengan skor 1-1.
Segera setelah pertandingan, Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) meminta seorang pemain tim U-23 Vietnam untuk mengambil sampel tes doping.
Khuat Van Khang diberitahu oleh tim anti-doping bahwa dia harus melakukan tes doping dan mengambil sampel untuk pengujian dengan zat terlarang di bawah pengawasan komite anti-doping.
Setelah setiap pertandingan, Panitia Penyelenggara akan secara acak memilih 1 pemain untuk diperiksa. Ini juga alasan Van Khang absen dari konferensi pers terakhir.
Pada pertandingan melawan Korea U23, pelatih Gong Oh Kyun memilih Van Khang untuk start dari awal di tim utama. Pada menit ke-73, sang gelandang diberi istirahat.
Menurut jajak pendapat AFC, Khuat Van Khang adalah nama yang paling mengesankan dalam pertandingan yang berlangsung pada malam tanggal 5 Juni.
