Network
"Kami mengalami masalah dengan banyak hal di sini termasuk kondisi lapangan. Saya merasa ini tidak seperti lapangan lain yang biasa dimainkan Bahrain," kata pelatih Sousa.
"Tempat ini tidak memiliki fasilitas untuk memulihkan pemain setelah latihan. Itu memaksa kami untuk kembali ke hotel," katanya.
Menurut pers Malaysia, kualitas lapangan di Bukit Jalil telah menjadi topik diskusi yang panas belakangan ini.
Presiden Klub Johor Darul Ta'zim, Bapak Ismail Sultan Ibrahim, menginvestasikan lebih dari 300.000 USD untuk menggantikan rumput pada Maret 2022.
Pak Ismail menegaskan akan melindungi nama stadion nasional di mata teman-teman internasional.
Namun perubahan dari “cow grass” menjadi “zeon zoysia” untuk lapangan yang lebih baik baru bisa dilakukan pada awal tahun 2023 karena stadion Bukit Jalil sudah penuh dari sekarang hingga akhir tahun 2022.
Grup E, babak kualifikasi ketiga Piala Asia 2023, akan dimulai pada 8 Juni dan berakhir pada 14 Juni di Stadion Bukit Jalil. Sebagai tuan rumah, Malaysia diharapkan bisa merebut tiket ke putaran final Piala Asia 2023.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***
