Network
LINGKAR KEDIRI - Berhenti di perempat final, banyak pemain Vietnam U-23 memiliki kesempatan untuk mencoba meningkatkan kemampuan di tim nasional, tetapi bersama dengan itu datang tantangan besar.
Meskipun akhirnya menerima kekalahan.
Kekalahan 0-2 melawan Arab Saudi, namun Vietnam U-23 masih membawa kegembiraan bagi para penggemar, dengan sepakbola proaktif.
Baca Juga: Kasus Subang, Mr X Terang-terangan Ungkap Curiga Terkait Yayasan sebagai Penyebabnya?
Dari skeptis, para pemain Pelatih Gong Oh-kyun menunjukkan kemajuan besar, membuka masa depan yang menjanjikan.
Pada pertemuan terakhir, Pelatih Park Hang-seo tidak memanggil Luong Xuan Truong dan Nguyen Tuan Anh.
Selain itu, beberapa pemain juga tidak dipanggil karena cedera, seperti Doan Van Hau, Bui Tien Dung, Nguyen Trong Hoang.
Baca Juga: Titik Terang Kasus Subang, Mr X Ungkap Dari Awal Kasian Yosef Hanya Dituduh Sebagai Pelaku
Masalah personel tim Vietnam telah dibahas sejak lama, ketika Mr Park menggunakan bingkai terlalu lama meskipun masalah kinerja pemain berkali-kali tidak dijamin.
Phan Van Duc banyak dikritik ketika ia bermain tidak efektif, tapi tetap saja mendapat tendangan utama.
Jelang laga persahabatan melawan Afganistan di Thong Nhat Stadium awal Juni lalu, kapten asal Korea itu tak menyembunyikan niatnya untuk menguji skuat saat memberikan banyak kesempatan kepada pemain yang kurang dikenal, atau "terlupakan" di masa lalu.
Itu adalah peringatan yang jelas bagi para dewa tim Vietnam.
Seiring dengan masalah performa pilar tim nasional, banyak pemain Vietnam U-23 yang menunjukkan kemajuan luar biasa saat berlaga di turnamen Asia.***
