Network
LINGKAR KEDIRI – Kasus pelecehan yang dilakukan oleh asisten Madam Pang sampai saat ini masih menjadi sorotan di kalangan publik.
Walaupun asisten Madam Pang tersebut telah meminta maaf namun masalah tersebut hingga saat ini masih memanas.
Bahkan baru-baru ini Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) memutuskan untuk membuka penyelidikan pelecehan seksual terhadap Thailand U-23 untuk melapor ke Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 7 Juli 2022, Andin Tak Bisa Jawab, Saat Reyna Tanyakan Hal Ini
“Kasus pemain Thailand U23 yang dilecehkan secara seksual menciptakan citra negatif, merusak citra FAT, yang menerima perlindungan dari Keluarga Kerajaan Thailand.
Oleh karena itu, sebuah komite Investigasi akan dilakukan untuk mengklarifikasi fakta, laporan tentang insiden ini akan dikirim ke AFC,” Pengumuman dari FAT, dikutip dari Zing News.
Menurut Thairath, penyelidikan ini akan diarahkan oleh Letnan Jenderal Amnuay Nimmano, ketua Komite Investigasi Etika Pemain Sepak Bola Thailand.
FAT terbukti sangat agresif dalam hal ini karena peristiwa tersebut telah menyebar dengan cepat dan meluas di jejaring sosial, di luar Thailand.
Seperti diketahui, peristiwa tersebut terjadi pada 13 Juni 2022 lalu.
Di mana, pada saat para pemain Thailand dibuatkan sebuah pesta usai serangkaian turnamen yang baru saja mereka ikuti terus menerus.
Dalam acara tersebut diikuti oleh para pemain Thailand, tim Thailand U23 dan anggota SEA Games ke-31.
Secara khusus, beberapa asisten pribadi Madam Pang (nama panggilan wanita pemimpin delegasi Naulphan Lamsam) juga ikut hadir dalam pesta tersebut.
Bahkan mereka dalam acar itu melakukan live streaming di jejaring sosial suasana pesta.
Namun, sebuah insiden terjadi di pesta itu dan pada 16 Juni 2022 hal itu dibahas di jejaring sosial.
Yang mana, dalam peristiwa tersebut asisten Madame Pang memiliki kata-kata dan perilaku yang tidak cocok untuk pemain Thailand.***
