LINGKAR KEDIRI - Pada 29 Agustus, PSG berjuang untuk mendapatkan poin setelah bermain imbang 1-1 melawan Monaco di babak keempat Ligue 1.
Di babak-babak awal, melawan lawan yang lemah, formasi 3-4-3 membantu para guru dan siswa pelatih Christophe Galtier meraih kemenangan mudah. Namun, kelemahan PSG terbongkar sebelum Monaco.
Gelandang tengah pasangan Marco Verratti, Renato Sanches ditangkap oleh lawan di babak pertama. PSG terpaksa mengubah arah ke kedua kubu, namun Hakimi, Nuno Mendes tak mampu bangkit.
Monaco melakukan pekerjaan yang baik dengan melumpuhkan lini tengah PSG dan menggunakan kekuatan Mohamed Camara untuk membuat perbedaan.
Pada menit ke-20, gelandang muda kelahiran 2000 itu merebut bola di kaki Messi untuk membuka serangan balik. Kevin Volland lolos, dengan dingin menembak ke sudut jauh untuk mengalahkan Donnarumma.
Volland menghukum kesalahan tim tuan rumah.
PSG benar-benar menemui jalan buntu di babak pertama, dan baru memiliki peluang signifikan di menit 45.