Sir Alex Ferguson Terang-terangan Menilai Tim Arsenal Seperti Ini Saat Pertandingan

- 24 September 2022, 13:50 WIB
Sir Alex Ferguson menjadi salah satu pelatih tertua dalam sejarah Liga Premier /twitter @ManUtd/
Sir Alex Ferguson menjadi salah satu pelatih tertua dalam sejarah Liga Premier /twitter @ManUtd/ /

LINGKAR KEDIRI - Mantan bek tengah Rio Ferdinand mengungkapkan bahwa Sir Alex Ferguson pernah memberikan taktik psikologis khusus ketika MU menghadapi Arsenal di masa lalu.

"Sir Alex Ferguson dulu bilang 'ayo main keras di depan mereka.' Mereka tidak suka diperlakukan seperti itu dan tidak bisa menghadapinya," kata Ferdinand.

"Selama kita tahu cara bermain, kita akan memenangkan pertempuran. Rio, kamu harus mengatasi dan mengalahkan mereka dengan kekuatanmu," katanya menirukan Sir Alex Ferguson pada saat itu.

Baca Juga: KASUS SUBANG, Kenakan Sarung Tangan Saat Masuk TKP, Yoris Tiba-tiba Menjadi Sorotan Usai Lakukan Ini

Mantan pemain Inggris itu mengatakan bahwa taktik Arsenal untuk memukul ketidakdewasaan membantu MU secara efektif dalam memenangkan bentrokan antara kedua tim sebelumnya.

Ahli strategi Skotlandia juga bukan satu-satunya orang yang membandingkan Arsenal sebagai "taman kanak-kanak".

Saat Arsenal kalah dari MU di semifinal Liga Champions 2008/09, Patrice Evra lebih dulu menyebut Arsenal sebagai tim anak-anak.

Bertahun-tahun kemudian, mantan bek Prancis itu masih sering meremehkan tim Emirates Stadium.

Baca Juga: Malaysia Menang Lawan Tim Thailand saat Adu Pinalti dengan Skor 5-3

"Sepuluh tahun yang lalu, saya menelepon anak-anak Arsenal. Sekarang menonton mereka bermain, saya masih melihat mereka. Saya tidak bermaksud tidak sopan, tetapi itulah kenyataannya," kata Evra usai menyaksikan Arsenal kalah dari Sheffield. Oktober 2019.

Saat itu, "Gunners" sedang dalam krisis dan memiliki masalah dengan mentalitas permainan.

"Saya sangat senang menghadapi Arsenal karena saya tahu saya akan menang. Ketika Robin van Persie tiba di Manchester United, saya menjabat tangannya pada hari pertama," kata Evra.

Sejak manajer Arsene Wenger meninggalkan Arsenal, "Gunners" masih mempertahankan kebijakan peremajaan skuad.

Dengan rata-rata usia 24,6 (statistik dari Opta), Arsenal memiliki skuat termuda di Premier League musim ini. Rencana "Gunners" untuk meremajakan pasukan dimulai musim lalu ketika mereka merekrut sederet talenta seperti Gabriel Martinelli (21 tahun), Nuno Tavares (22 tahun), Martin Odegaard atau Takehiro Tomiyasu (keduanya 23 tahun).

Baca Juga: KASUS SUBANG, 13 Bulan Penyidikan, Keponakan Tuti Bahas Sidik Jari Hingga Akui Tertekan

Musim panas ini, tim Emirates Stadium terus mendatangkan banyak nama muda lainnya seperti Marquinhos (19 tahun), Fabio Vieira (22 tahun). Duo rookie dari Man City, Oleksandr Zinchenko dan Gabriel Jesus, memiliki banyak pengalaman di puncak tetapi baru berusia 25 tahun tahun ini.

Tim asuhan pelatih Mikel Arteta masih bermain bagus sejauh musim ini ketika memimpin klasemen Liga Inggris setelah 8 putaran. Sementara itu, rata-rata usia Manchester United musim ini adalah 27 tahun.***

Editor: Donna Lia Suhervina

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah