Network
LINGKAR KEDIRI - Berkontribusi pada kemenangan 7-2 atas Maccabi Haifa pada pagi hari 26 Oktober (waktu Hanoi), tiga superstar PSG dipuji oleh pelatih Christophe Galtier dan media Eropa.
Messi, Neymar, Mbappe (Trio MNM) bersinar terang di depan Maccabi Haifa.
"Saya melihat mereka menikmati pertandingan. Itu sangat penting," kata Galtier berbagi setelah babak ke-5 penyisihan grup Liga Champions dini hari pada 26 Oktober (waktu Hanoi).
"Kami memiliki 3 pemain luar biasa. , bermain dengan percaya diri dan yang paling penting, memiliki sistem taktis yang tepat. Merupakan suatu kehormatan untuk melatih dan menyaksikan mereka bermain setiap hari. Sebagai seorang pelatih, saya merasa seperti berada di puncak," katanya.
Messi dan Mbappe masing-masing memiliki dua gol dan assist saat melawan Maccabi Haifa. Sofascore memberi Mbappe 10 poin sementara Messi menerima 9,9 poin.
Neymar, faktor sisa dalam serangan PSG, menerima 7,7 poin dari Sofascore ketika dia mencetak gol.
Baca Juga: INFO KASUS SUBANG, Dalang Pembunuhan Diduga Perempuan, Mimin: Menyuruh atau Melakukan...
5 dari 7 gol PSG disumbangkan langsung oleh trio "MNM". Dua gol lainnya datang dari Carlos Soler dan Sean Goldberg (gol bunuh diri).
Sebuah kebetulan bahwa di leg pertama melawan Maccabi Haifa pada tanggal 15 September, trio "MNM" juga menyumbang masing-masing satu gol untuk membantu PSG menang 3-1.
Media Eropa pun tak menyesal memuji trio PSG. RMC Sport menulis Apakah ini penampilan terbaik dalam sejarah 'MNM'?.
Dan komentator TNT Sports Andre Henning berkomentar bahwa "MNM" adalah trio terbaik di dunia.
Setelah hari-hari MSNs (Messi - Suarez - Neymar) atau BBC (Bale - Benzema - Cristiano Ronaldo), sepak bola dunia belum menyaksikan trio yang benar-benar luar biasa.
Hingga awal musim 2021/22 ketika Messi memilih bergabung dengan PSG, trio "MNM" resmi terbentuk.
Namun, ini juga menjadi musim kegagalan PSG saat tersingkir di babak 16 besar.
Messi, Mbappe dan Neymar bersinar bersama dalam konteks rumor bahwa trio ini memiliki hubungan retak yang muncul padat di media.
Mbappe dikabarkan ingin meninggalkan PSG pada Januari 2023 setelah manajemen gagal menepati janjinya untuk melikuidasi kontrak Neymar pada bursa transfer musim panas lalu.***
