Hujan yang terjadi telah membuat volume air sungai meningkat dan seketika menyeret mereka yang tengah berteduh di bawah jembatan.
Dikutip dari laman Antara, menanggapi adanya kejadian ini, BPBD Ngawi mengimbau warga untuk berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar sungai, terlebih saat ini sedang musim hujan sehingga rawan banjir.
Teguh juga menjelaskan bahwa hujan lebat selama dua hingga tiga jam berpotensi menimbulkan banjir.
Di wilayah pegunungan, banjir bandang biasanya diawali dengan hujan deras dan longsor, sehingga di wilayah hilir terjadi banjir secara mendadak.
Selanjutnya, Teguh mengimbau kepada orang tua agar lebih mengawasi anak-anaknya terutama saat main ke sungai.
"Kita sama-sama menjaga. Artinya pemerintah juga menjaga, orang tua masing-masing yang punya anak kecil sekitarnya sering main di sungai harus diwaspadai atau diawasi sehingga tidak menimbulkan korban," kata Teguh.***