Baca Juga: 20 Ribu Massa Akan Kepung Istana Hari ini tapi Jokowi Mau ke Kalimantan, Lalu Bagaimana? Simak
Baca Juga: Merasa BLT Rp 2,4 Juta Tidak Kunjung Cair? Cek 6 Kriteria Ini Untuk Memastikan
Selain itu, tuntutan yang dibawa Aliansi Mahasiswa Sumenep mencakup tiga hal, berikut ini tuntutannya.
- DPRD Sumenep berkomitmen bersama mahasiswa untuk menolak Undang-Undang Cipta Kerja.
- DPRD Sumenep menyampaikan kepada DPR Pusat tentang penolakan mahasiswa dan DPRD Sumenep.
- DPRD Sumenep menyampaikan kepada pusat tentang penolakan terhadap Undang-Undang Cipta Kerja.
Saat aksi berlangsung, Ketua DPRD Sumenep, Abdul Hamid Ali Munir, datang ditengah-tengah massa aksi.
Baca Juga: Debat Sengit Perwakilan Pengesahan Cipta Kerja di Mata Najwa, Nana juga Sindir Puan Maharani
Baca Juga: Kawal Bersama! Seruan Aksi Mahasiswa Tolak Omnibus Law Bergema Hari Ini di Senayan
Ia menyampaikan bahwa DPRD Sumenep mengapresiasi aksi yang diadakan oleh mahasiswa Sumenep. Tuntutan yang diinginkan oleh massa aksi akan disampaikan oleh DPRD Sumenep kepada DPR RI.
"Saya mengapresiasi aksi ini. Apa yang menjadi aspirasi kalian ini adalah bagian yang harus kami perjuangkan dan kita teruskan kepada DPR RI," kata Ketua DPRD Sumenep.***