Network
LINGKAR KEDIRI – Memiliki nama asli Valdimir Ilyich Ulyanov atau sering dijuluki dengan sebutan Lenin, lahir pada 22 April 1870 di Ulyanovsk, Rusia.
Dia merupakan seorang tokoh politikus yang memiliki kebangsaaan Rusia.
Dan pada saat Perang Dunia I dia sangat mengarapkan kekalahan dari Rusia yang tak lain adalah negara kelahiranya.
Baca Juga: 6 Waktu Makhluk Halus Menampakkan Dirinya ke Alam Manusia, Bisa Dilihat dengan Mata Telanjang
Selain itu juga ada fakta-fakta menarik dari Lenin yang belum banyak orang ketahui.
Dilansir dari Instagram @faktaon7.id pada 1 Oktober 2021, berikut fakta menarik dari sosok yang sering dipanggil Lenin.
1. Kakanya Diesekusi Rusia
Kakaknya yang bernama Alexander mendapatkan hukuman gantung dari aparat kekaisaran Rusia.
Karena dia merupakan kelompok yang ikut serta dalam pembunuhan sang Kaisar pada Maret 1887.
Walaupun sudah meminta permohonan maaf tetapi Alexander tetap dihukum gantung pada Mei 1887.
Baca Juga: 7 Arti Kupu-kupu Masuk Kedalam Rumah Menurut Primbon Jawa, Tanda Datangnya Rezeki?
2. Dibuang Ke Siberia
Dia diasingkan ke Siberia pada tahun 1900, sebelum itu dia sempat dijebloskan ke penjara oleh aparat keamanan saat kembali ke Rusia.
Sebelum kejadian tersebut, setelah dia telah menyelesaikan esainya yang bernama Marxisme.
Pada tahun 1894, dia pergi ke Prancis, Jerman, dan Swiss untuk menemui orang-orang yang sepemikiran dengannya.
Baca Juga: 5 Hal Ini Wajar Pada Zaman Dahulu, Salah Satunya Orang Didenda Karena Dianggap Jelek
3. Dicap Tidak Nasionalis
Pada saat perang dunia I, Lenin berharap agar Rusia mengalami kekalahan di perang tersebut.
Hal tersebut bertujuan agar mencoreng Kaisar Nicholas II, padahal berbagai kalangan pihak berharap agar Rusia menang dipeperangan tersebut.
Baca Juga: Wajib Dicoba! Latihan untuk Memperkuat Jantung, Mampu Menghindari Resiko Hipertensi hingga Stroke
Namun keinginan Lenin tersebut terwujud yang dimana Rusia mengalami kerusakan akibat perang dan juga turunnya tahta kaisar pada Maret 1917.
Yang kemudian hal tersebut dimanfaatkan oleh Lenin dan Partai Bolsheviknya untuk melakuykan kudeta dan mengambil alih kekuasaan.
4. Hampir Tewas Tertembak
Setelah melakukan pidato di Moskow pada Agustus 1918, Lenin tertembak oleh seseorang yang tidak menyukai pemimpinannya.
Walau begitu dia tidak mati saat itu, dan kematiannya terjadi pada tahun 1924 yang diakibatkan oleh keracunan serpihan logam bekas proyekil pluru yang telah bersarang ditubunya sejak penembakan dulu.
Baca Juga: 7 Negara Mengubah Nama Negara Mereka, Salah Satunya Negara di Asia Tenggara
5. Jasadnya Diawetkan
Berita kematian Lenin membuat semua orang beramai-ramai melayatnya.
Namun mayat Lenin tidak dikubur, melainkan dibalsem dan diawetkan, dan dipajang dalam sebuah bangunan di kompelks Lapangan Merah Moskow sebagai simbol Uni Soviet.***
